RiderTua.com – Carmelo Ezpeleta berbicara situasi MotoGP saat ini karena krisis kesehatan yang membuat seluruh dunia gelisah. krisis kesehatan mempengaruhi sebagian besar aktivitas di planet ini. Banyak langkah-langkah diambil untuk mencegah penyebaran virus lebih lanjut. Di MotoGP sendiri membatalkan seri Qatar dan jadwal ulang seri Eropa. Ezpeleta juga menyoroti negara Italia yang terdampak parah. Dia berujar tidak pernah berfikir Balapan MotoGP tanpa orang Italia..
Dilansir media Gazzetta dello Sport, Ezpeleta mengatakan: “Ini adalah hari-hari yang sulit. Sampai pagi hari dua minggu yang lalu, kami berpikir bahwa musim ini akan dimulai secara teratur di Qatar. Kemudian, di Italia, mereka mengeluarkan dekrit yang mengatakan bahwa orang Italia atau siapa pun yang telah berada di negara mereka selama 14 hari terakhir tidak akan bisa masuk ke negara itu. Dan dari sana semuanya dimulai”.
Menurutnya, jika infeksi berakhir dalam beberapa bulan, MotoGP bisa mulai dari Eropa. Ezpeleta melanjutkan, bahwa kondisi ini bukanlah yang terburuk. “Ini bukan saat terburuk dalam karir saya, dalam balapan ketika kami kehilangan nyawa pembalap dalam kecelakaan jauh lebih sulit untuk saya hadapi. Saya pikir situasi ini dapat dikelola. Kami melakukan semua yang kami bisa, karena itu adalah pekerjaan kami. Kalender saat ini mengatakan bahwa balapan akan dimulai dari Jerez “.
Pandemi ini telah mempengaruhi sebagian besar Eropa. Namun, negara yang paling terpengaruh adalah Italia dan Spanyol. Ezpeleta merasa Italia adalah saudara mereka, dan tidak mungkin ada balapan tanpa mereka. “Kami menganggap orang Italia sebagai saudara kami, tidak pernah terpikir olehku untuk memulai tanpa mereka. Balapan MotoGP harus dilakukan dengan semua anggota”.
Rasa solidaritas selalu ada dalam kondisi saat ini di MotoGP. Bahkan Dorna merasa terganggu jika balapan tanpa Italia.. “Bahkan untuk banyak teman yang saya miliki, saya merasa terganggu karena Italia berada dalam situasi ini, saya tidak sabar menunggu semua ini berakhir” kata Carmelo Ezpeleta.
Solusi lain sedang dievaluasi: “Kita dapat berpikir tentang menjalankan dua balapan dalam satu akhir pekan, tetapi kita harus menunggu sampai semuanya normal dan kemudian melihat, bersama dengan tim, rencana apa yang dapat kita implementasikan. Lebih baik balapan secara tertutup daripada tidak ada sama sekali. Dorna tidak berhenti sampai semua tim mengatakan tidak bisa melanjutkan”.
This post was last modified on 4 Maret 2021 14:53
RiderTua.com - Salah satu skutik Yamaha yang berkolaborasi dengan FILA yakni sebuah brand fashion terkenal, menghasilkan edisi spesial dari Fazzio…
RiderTua.com - Marc Marquez mengukuhkan dirinya sebagai pembalap GP23 tercepat pada 3 seri pertama MotoGP musim 2024. CEO Ducati Claudio…
RiderTua.com - Akhirnya Neta dapat memulai perakitan mobil listriknya di Indonesia setelah memulai penjualannya sejak tahun lalu. Walau mereka baru…
RiderTua.com - Walau Citroen mengimpor seluruh mobilnya dari luar negeri, modelnya dapat dijual dengan harga cukup terjangkau. Tentunya dengan kualitasnya…
RiderTua.com - Fabio Quartararo memilih tetap bertahan dengan Yamaha meski performa M1 sangat mengecewakannya. Aleix Espargaro ikut mengomentari hal ini, pembalap…
RiderTua.com - Sejauh ini penjualan mobil listrik di seluruh dunia masih cukup bagus, walau dengan adanya penurunan tren di Eropa…
Leave a Comment