RiderTua.com – Banyak produsen mobil di Indonesia yang sudah tak sabar lagi untuk melakukan ekspor ke Australia. Meskipun begitu, rencana untuk melakukannya masih belum dapat dipastikan. Tapi pemerintah sudah menargetkan bisa mengekspor mobil ke Negeri Kangguru mulai tahun 2022. Dengan begitu, produsen dapat meningkatkan penjualannya lebih jauh lagi.
Baca juga: Mobil SUV Jadi Andalan Ekspor Toyota Indonesia!
Pemerintah Menargetkan Bisa Mengekspor Mobil ke Australia
Seperti yang diketahui sebelumnya, sejumlah produsen mobil di Australia menutup pabrik produksinya disana. Sehingga satu-satunya cara untuk tetap berjualan yaitu mendatangkan mobil dari luar negeri melalui impor. Indonesia menjadi negara terdekat yang dapat mengekspor mobil kesana.
Tentu pemerintah tak mau menyia-yiakan kesempatan ini untuk segera memulai ekspor mobil ke Negeri Kangguru. Hanya saja tak seperti sebelumnya, ekspor mobil ke Australia akan dihadapkan dengan sejumlah tantangan. Seperti mobil yang harus memenuhi standar emisi Euro 4 atau model yang sesuai untuk dijual di negara tujuan.

Toyota dan Ekspor Mobil
Memang produsen tak bisa langsung saja melakukan ekspor mobil tanpa melakukan survei pasar terlebih dahulu. Karena merek seperti Toyota harus menunggu keputusan dari pihak prinsipal untuk menentukan model yang bisa dikirim ke Australia. Walau demikian, pemerintah yakin ekspor bisa dimulai sebelum kuartal pertama pada tahun ini.
Sementara itu Toyota memang sudah lama mengincar Australia sebagai tujuan ekspor selanjutnya. Apalagi setelah pabriknya sempat ditutup, maka mereka berusaha untuk mengirim sejumlah model ke sana. Entah itu sedan atau SUV, mereka masih melakukan perundingan dengan pihak prinsipal.
Sepanjang tahun 2021, SUV menjadi jenis mobil yang paling banyak diekspor dari Indonesia. Jelas dengan meningkatnya tren mobil ini di luar negeri, membuat SUV semakin laris ketimbang jenis lainnya.