Categories: Otomotif

Insentif Mobil Listrik akan Berhenti Diberlakukan di Negara Ini

RiderTua.com – Insentif atau subsidi sangatlah membantu dalam meningkatkan penjualan mobil. Terlebih insentif untuk mobil ramah lingkungan, dan inilah yang membuat penjualannya terus meningkat. Tapi ternyata subsidi tersebut akan dihentikan di Negeri Tirai Bambu mulai akhir tahun 2022 mendatang. Jadi bisa dipastikan kalau harga mobil listrik akan lebih mahal lagi.

Baca juga: BYD Juga Punya Mobil MPV, Lho

Subsidi Mobil EV akan Dihentikan di Negeri Tirai Bambu

Pasar mobil di Negeri Panda memang berkembang dengan pesat selama beberapa tahun terakhir. Apalagi mobil ramah lingkungan atau new energy vehicle (NEV) yang terjual paling banyak di negara tersebut. Ini berkat adanya subsidi yang diberikan untuk model EV dari pemerintah setempat.

Tapi tak disangka ternyata mulai akhir tahun ini takkan diberikan lagi subsidi untuk model NEV. Meski sebenarnya pengurangan insentif yang diberikan ini sudah dilakukan secara bertahap sejak tahun 2020 lalu. Hanya saja pada tanggal 31 Desember 2022, insentif untuk kendaraan listrik akan dihentikan sepenuhnya.

(News Magnify)

Penjualan Tetap Lancar?

Sebenarnya pemerintah setempat melakukan ini karena target pangsa model NEV sudah tercapai sebelum tahun 2025. Dimana pada tahun tersebut angka penjualan mobil listrik bisa mencapai 20 persen, tapi di tahun 2021 sudah melebihi 47 persen.  Sementara itu, dimana pasar NEV tengah berkembang pesat di luar negeri, di Negeri Tirai Bambu malah menurun popularitasnya. Oleh karena itu, insentif akan diturunkan secara bertahap sebelum berhenti total pada akhir tahun 2021.

Walau begitu, penghentian insentif ini cukup disayangkan oleh produsen mobil karena sudah membantu penjualannya selama ini. Apalagi insentif tersebut mendorong penjualannya ketika keadaan pasar tak menentu selama dua tahun terakhir. Sehingga mau tak mau produsen harus bersiap-siap menghadapi itu.

Entah apakah ini akan berdampak besar pada penjualan mobil listrik dan sejenisnya di Negeri Panda. Tapi karena subsidi ini sangat membantu penjualan, maka akan ada perubahan besar pada hasil penjualan mulai tahun depan.

Daffa

Leave a Comment

Recent Posts

Aleix Espargaro : Tidak Ada yang Menyangka Pedro Acosta dan KTM Akan Sekuat Itu

RiderTua.com - Aleix Espargaro salah satu dari pembalap senior yang memuji setinggi langit penampilan pembalap baru dari negaranya, Spanyol.. Pedro…

28 Maret 2024

Honda Sulit Kompetitif : Part Baru di Portimao Tidak Banyak Membantu

RiderTua.com - Pekerjaan pengembangan Honda di MotoGP mengalami kesulitan. Seperti di Qatar, pada balapan akhir pekan Portugal, tidak banyak yang…

28 Maret 2024

Hyundai Siap Tingkatkan Produksi Mobil Listriknya di Indonesia

RiderTua.com - Penjualan mobil listrik Hyundai masih cukup bagus di Indonesia meski dengan kondisi pasarnya selama bulan lalu. Tapi setidaknya…

28 Maret 2024

Hyundai Kembali Menguji Palisade Facelift di Jalan

RiderTua.com - Hyundai mungkin memiliki divisi mobil mewahnya sendiri, yaitu Genesis. Tapi bukan berarti mereka hanya mengandalkan divisinya saja di…

28 Maret 2024

Alasan BMW Belum Umumkan Harga i5 di Indonesia

RiderTua.com - BMW telah meluncurkan i5 di Indonesia sebagai model baru untuk menambah lebih banyak line-up mobil ramah lingkungannya. Mobil…

28 Maret 2024

Mobil Baru Mercedes-Benz yang akan Diluncurkan di Indonesia Tahun Ini

RiderTua.com - Mercedes-Benz telah meluncurkan dua mobil baru di Indonesia, yaitu GLA Facelift dan GLE model terbaru. Meskipun begitu, mereka…

28 Maret 2024