RiderTua.com – Setelah Rossi pensiun, Giacomo Agostini berujar, “Saya senang, Rossi tak bisa memecahkan rekorku,” katanya.. bagaimana dengan Marquez?. Jangan-jangan Ago juga senang Marc cedera dan agak sulit pecahkan rekornya.. 😀 Giacomo Agostini bisa bernapas lega, setidaknya untuk saat ini. Dengan 122 kemenangan balapan, pembalap asal Italia itu tetap menjadi pembalap motor paling sukses sepanjang masa. Rekan senegaranya Valentino Rossi tak akan mampu lagi mengalahkannya. Karena setelah menang 115 kali, juara dunia 9 kali itu mengundurkan diri usai musim 2021. Dia senang bahwa rekor ini akan tetap bersamanya untuk saat ini. Marc kini sudah menang sebanyak 85 kali untuk menyalip rekor Rossi dan Agostini dia harus menang 37 kali lagi. Mungkin butuh paling tidak 3 – 4 tahun dengan perkiraan dalam semusim dia memenangkan minimal 10 seri (dari 20 seri).. (Artikel ini bukan untuk narasi konten Youtube..!)
“Saya akui, saya senang Valentino pensiun tanpa bisa memecahkan rekor saya. Meski begitu dia tetap juara mutlak,” kata Agostini.
Agostini mengakhiri karirnya pada 1977. 40 tahun kemudian, Rossi berdiri di podium untuk terakhir kalinya di Assen. “Saya mengerti Vale, saya memiliki perasaan yang sama. Meninggalkan cinta yang besar bukanlah hal yang mudah bagi siapa pun. Tetapi kita harus memahami bahwa momen ini pasti akan datang dan kita harus siap menerimanya.”
“Dia telah memberi begitu banyak dan juga menerima begitu banyak kegembiraan, ketenaran, kekayaan, dan uang. Sulit, saya juga sedih dan menangis selama 3 hari. Itu terjadi pada semua orang, kita harus tegar,” imbuh Agostini yang paham atas apa yang dialami dan dipikirkan Rossi tentang perpisahan. (Artikel ini bukan untuk narasi konten Youtube..!)
Pembalap berikutnya yang masuk dalam daftar yang bisa menjadi ancaman bagi Agostini adalah Marc Marquez. Saat ini, pembalap Repsol Honda itu sedang memulihkan diri dari cedera mata yang dideritanya saat crash di latihan motocross. Sebelumnya, dia sudah lama absen karena beberapa kali menjalani operasi lengan atas. Dengan 85 kemenangan, pembalap asal Spanyol itu adalah satu-satunya pembalap aktif di 25 besar. (Artikel ini bukan untuk narasi konten Youtube..!)
“Cepat atau lambat seseorang akan datang dan mengambil catatan ini dari saya. Rekor ada untuk dipecahkan. Tapi aku tidak keberatan menyimpannya lebih lama,” pungkas Agostini sambil tertawa.
This post was last modified on 9 Desember 2021 17:56
RiderTua.com - Penjualan mobil Chery selama beberapa bulan terakhir di Indonesia masih cukup bagus. Terlebih bagi mobil listrik terbarunya, Omoda…
RiderTua.com - Seperti yang kita tau, Ducati punya pilihan model yang cukup fantastis dan desainnya keren-keren. Nanti pada tanggal 3-5…
RiderTua.com - Kawasaki membawa Bimota kembali ke Kejuaraan Dunia Superbike.. Bimota adalah produsen sepeda motor custom dan produksi asal Italia…
RiderTua.com - Sejak pindah ke Ducati, Marc Marquez memang sejak awal sudah menunjukkan kecepatan dibarisan depan, namun hal seperti ini membuat…
RiderTua.com - Dani Pedrosa akan tampil di GP Jerez sebagai entry wildcard dan akan menunggangi KTM RC 16 pabrikan ketiga akhir…
RiderTua.com - Setelah menjadi pembalap pabrikan Honda, pamor Luca Marini semakin memudar. Dia mengharapkan pembalikan tren yang sangat dibutuhkan pada…
Leave a Comment