RiderTua.com – Ketika rekan setimnya di GasGas Tech3 Pedro Acosta merayakan podium (finis ke-2) di COTA, Augusto Fernandez hanya mampu finis ke-14 dengan selisih 26 detik. Berkat finis ke-3 di Portimao dan ke-3 di COTA, kini rookie berusia 19 tahun itu berada di peringkat 4 dalam klasemen sekaligus menjadi pembalap terbaik KTM (Pierer Group) di Kejuaraan Dunia MotoGP 2024.
Pertanyaannya, apakah Acosta sudah diberi prioritas di Pierer Group sehubungan dengan part pengembangan baru? Fernandez mengungkapkan, “Sekarang Pedro adalah pembalap terbaik di pabrikan. Kini dia akan mendapatkan material terbaik dan terbaru sebagai pembalap pertama. Begitulah adanya, tidak akan ada bedanya jika saya yang tercepat. Dia naik podium, rider KTM berikutnya berada di posisi ke-9 di Austin. Dia juga berada di posisi terbaik di klasemen. Jadi dia pantas menjadi rider pertama yang menerima part terbaru.”
Penampilan luar biasa Pedro Acosta menjadi acuan sekaligus seruan pada timnya. Augusto Fernandez menambahkan bahwa mereka harus memahami mengapa dia bisa membalap begitu cepat. Jadi, mereka perlu melihat lebih dekat apa yang dilakukan di Jerez dan meniru beberapa hal. Semua rider melahap banyak lap di Jerez. Seperti yang Fernandez katakan, Jerez adalah trek yang bagus untuk ini. Tes di sana juga akan bagus untuk mereka. Itu tidak akan terjadi dalam sehari, tapi dilihat dulu apakah mereka bisa mengambil langkah maju.
Mengenai data Acosta, Fernandez mengungkapkan, “Sebenarnya tidak ada yang istimewa, ada beberapa tempat misalnya di tikungan cepat. Dia memiliki kepercayaan diri yang tinggi di bagian depan motor, termasuk rem. Di tikungan, sudut kemiringannya tinggi. Dia membiarkan motornya meluncur, seperti di tikungan 2 di Austin.”
“Kami harus mempelajari datanya dengan sangat intensif. Pedro juga banyak menggunakan tubuhnya. Kami juga memiliki semua datanya, jadi mari kita analisis dan terus mengerjakannya. Kami harus mengambil langkah di Jerez,” tegas Juara Moto2 musim 2022 itu.
Yang juga menarik adalah pernyataan PA#31 sendiri yang tidak terlalu mendalami tuning mesinnya. Acosta menegaskan bahwa dirinya juga berada di Texas dengan koordinasi basic yang sama seperti tes pertama di Valencia hampir 6 bulan lalu. Entah itu karena kehalusan set-up RC16 atau hanya kesalahan Acosta, seluruh rider dapat mengambil pelajaran dari sikap santai Acosta.
RiderTua.com - Marc Marquez mencoba rem jempol di stang kiri Ducati GP23 pada tes hari Senin di Jerez. Rider Gresini…
RiderTua.com - Semakin dekat pengumuman mengenai peraturan baru MotoGP, semakin terbuka perdebatan tentang teknologi di masa depan. Fabio Di Giannantonio dengan…
RiderTua.com - Pada tes MotoGP hari Senin di Jerez, 4 pembalap Honda Joan Mir, Luca Marini, Takaaki Nakagami, dan Johann…
RiderTua.com - Tesla telah memulai pengiriman Cybertruck di Amerika Serikat tahun lalu, meski untuk pasar global juga tengah dilakukan. Namun…
RiderTua.com - Tak ada yang menyangka, pendatang baru tim MT Helmets - MSI, Sergio Garcia (Boscoscuro) berhasil memimpin klasemen Kejuaraan…
RiderTua.com - Wuling Cloud EV kini sudah bisa dipesan oleh konsumen Indonesia beberapa bulan setelah modelnya diperkenalkan ke publik. Mobil…
Leave a Comment