Categories: MotoGP

Quartararo: Tanpa Tim Satelit Tak Masalah..!

RiderTua.com – Fabio Quartararo berbicara tentang skuat Yamaha tahun depan yang minus tim lapis kedua. Fungsi tim satelit adalah sebagai data tambahan dan pembanding dalam pengembangan sebuah motor. Karena disebut ‘tim’ maka tidak ideal jika hanya satu pembalap saja yang kuat. Namun hal ini sudah dan sedang terjadi di Honda dan Yamaha. Kelemahannya adalah ketika pembalap tadi cedera maka tidak ada yang bisa bertarung sebagai gantinya.. Dan bisa jadi tim akan puasa podium, puasa kemenangan bahkan ujung-ujungnya puasa gelar dunia, jika mendapat lawan kuat dan lebih stabil.

Namun Quartararo mengatakan tidak apa-apa Yamaha tanpa tim satelit tahun depan, toh berdasarkan tahun lalu, data Dovi dan Darryn tidak berguna bagi pengembangan M1..” Tidak apa-apa bagi saya jika kami hanya memiliki dua motor (tanpa tim satelit),” katanya..

Franco Morbidelli – Fabio Quartararo – Andrea Dovizioso – Darryn Binder

Nasib Rider Yamaha

Pada musim motoGP 2022, Fabio Quartararo menjadi satu-satunya pembalap yang mampu melaju kencang dengan M1. Franco Morbidelli hanya mengumpulkan 42 poin dan hanya dua kali di posisi 10 besar. Andrea Dovizioso menyerah setelah balapan kandang di GP Misano untuk mengabdikan dirinya secara definitif untuk dunia motorcross. Darryn Binder tidak pernah menemukan cara yang tepat untuk mendapatkan konfirmasi kompetitif di MotoGP.

“Para pembalap lain kesulitan, tapi bagi saya M1 pada dasarnya adalah motor bagus yang benar-benar hanya kurang akselerasi dan power. Saya selalu mendorong para insinyur Jepang karena jika kami dapat menghilangkan kelemahan itu, kami akan memiliki kesempatan untuk bertarung demi kemenangan setiap akhir pekan. Sekarang tidak selalu demikian,” kata pembalap Prancis itu.

Pada musim MotoGP 2023 Yamaha hanya akan menurunkan dua motor di lintasan, RNF memilih berpindah ke tim lain yakni ke Aprilia. Namun bagi Fabio Quartararo sepertinya tidak menjadi masalah yang berarti, apalagi data dari Dovizioso dan Binder tidak pernah terbukti berguna untuk melakukan perbaikan pada M1. “Saya tidak tahu rencana Yamaha untuk tahun 2023, tapi tidak apa-apa bagi saya jika kami hanya memiliki dua motor,” katanya. Benarkah tidak masalah tanpa tim satelit, melihat Suzuki sepertinya baik-baik saja.. Meskipun entah bisa juara atau tidak..?

ridertua

Leave a Comment

Recent Posts

Bermesin 2 Silinder Harganya Rp 60 Jutaan, Suzuki Rilis GSX-250R Model Baru

RiderTua.com - Suzuki GSX-250R, motor sport touring yang hanya dijual di 2 negara saja yakni Jepang dan China untuk saat…

24 April 2024

Daihatsu Lanjutkan Produksi Rocky-Raize di Jepang

RiderTua.com - Sebelumnya Daihatsu diketahui melakukan manipulasi tes tabrak terhadap sejumlah mobilnya yang dijual di Jepang. Akibatnya beberapa model seperti…

24 April 2024

Citroen Menjual C3 Aircross Dengan Harga Terjangkau Karena Ini

RiderTua.com - Citroen telah meluncurkan mobil terbaru lainnya di Indonesia, yaitu C3 Aircross. Model SUV ini menjadi model ketiga dalam varian…

24 April 2024

Tesla Turunkan Harga Mobil Listriknya Lagi?

RiderTua.com - Tesla masih memimpin penjualan mobil listrik secara global pada kuartal pertama tahun ini. Seharusnya mereka sudah dapat mempertahankan…

24 April 2024

Honda Mobilio Baru Terjual 194 Unit di Q1 2024

RiderTua.com - Honda telah mencatatkan hasil penjualan yang cukup bagus sepanjang Maret lalu. Dengan lebih dari 10 ribu unit mobil…

24 April 2024

‘Rolling in the City’ dengan New Honda Stylo 160

RiderTua.com - Kemarin Selasa 23/04, MPM Honda Jatim mengadakan acara rolling city bersama skutik premium fashionable mereka yakni New Honda…

24 April 2024