Marco Bezzecchi: Balapan Rumit Tapi Puas!

RiderTua.com – Masih belajar di trek baru dengan motor baru.. Ini adalah kali pertama Marco Bezzecchi balapan di kelas MotoGP di sirkuit Sachsenring yang sempit dan berliku-liku. Rookie dari tim Mooney VR46 itu pada awalnya mengalami kesulitan, karena di FP2 dia hanya menempati posisi ke-16. Tapi di hari Sabtu dia terus meningkat, selamat dari Q1 dan berhasil mengamankan posisi ke-11 di grid. Dalam balapan, rider asal Rimini-Italia itu juga finis ke-11. Pembalap berusia 23 tahun senang bisa mengoleksi 5 poin di Liqui Moly Motorrad Grand Prix Deutschland…

Marco Bezzecchi: Balapan yang Lebih Rumit dari Seri Sebelumnya…

“Saya cukup puas setelah menjalani akhir pekan yang sedikit lebih rumit ketimbang akhir pekan sebelumnya. Saya masih bisa menunjukkan balapan yang cukup baik, tidak ada yang istimewa, tapi juga tidak buruk,” kata rookie VR46 dengan gaya khasnya yang ceplas-ceplos dan selalu tertawa.

“Dengan Matteo (Flamigni) dan kru lainnya, kami membuat langkah besar mulai hari Jumat dan terutama hari Sabtu. Tetapi saya tidak menyangka akan punya masalah besar dengan grip pada hari Minggu. Sejak awal saya tidak punya grip, baik di depan maupun di belakang. Jadi saya tidak terlalu cepat. Sebenarnya, saya berpikir untuk dapat mengatur kecepatan yang sedikit lebih baik. Meski demikian, kami membawa pulang beberapa poin. Pertama kali dengan MotoGP di Sachsenring itu sulit, tetapi saya belajar banyak,” imbuh murid Valentino Rossi itu.

Panasnya Sachsenring yang hebat ‘menyiksa’ beberapa pembalap dalam balapan 30 lap. Bez mengatakan, “Cukup sulit, tapi tidak terlalu karena panas. Tentu saja panas, tetapi di atas semua itu, kita selalu berada di samping motor sepanjang waktu di trek ini. Panasnya menyengat punggung, lengan dan semuanya. Itu sulit, tetapi jika saya berada dalam kondisi yang sedikit lebih baik dengan motor, yang berarti jika motor melakukan lebih dari apa yang saya inginkan, saya juga akan sedikit kesulitan secara fisik. Tapi tidak semuanya berjalan dengan baik, jadi effort/upayanya lebih besar.”

BTW, setelah 10 dari 20 balapan musim ini, hingga di pertengahan musim, Bezzecchi memimpin klasemen Rookie of the Year dengan unggul 19 poin atas Fabio Di Giannantonio (Gresini-Ducati) yang melewati garis finis di Sachsenring di tempat ke-8 (pendatang terbaru terbaik di GP Jerman).