Marco Bezzecchi Aman dan Celestino Vietti ke Gresini atau RNF?

RiderTua.com – Manajer Tim Mooney VR46 MotoGP Pablo Nieto, tak terlupakan GP Mugello musim ini ketika rookie Marco Bezzecchi start dari posisi ke-2 di grid dan finis ke-5 dalam balapan. Sementara rekan setimnya Luca Marini start dari urutan ke-3 dan melaju ke finis di urutan ke-6. Untuk 2023, kelihatannya posisi Marini di Mooney VR46 akan aman. Pertanyaannya, bagaimana masa depan Bezzecchi dan pembalap Moto2 Celestino Vietti?.. “Tidak baik jika pembalap pergi ke tim yang berbeda setiap tahun, karena filosofinya pasti akan berubah dan itu tidak baik untuk pembalap,” kata bos tim Pablo Nieto.. Vietti? Bisa ke Gresini atau RNF-Aprilia tahun depan..

Marco Bezzecchi Bertahan dan Celestino Vietti Naik ke MotoGP Pada 2023?

Untuk pertama kalinya, Bezzecchi berada di barisan depan dalam balapan MotoGP di balapan kandangnya di Mugello. Di sisi lain, 7 dari 8 tempat untuk 2023 belum ditetapkan dan ‘Bezz’ menjadi fokus spekulasi besar di media Italia.

Mengenai hal ini, Pablo Nieto mengatakan, “Saya berharap dua pembalap MotoGP kami tetap bersama kami di tim. Kami adalah tim yang sangat bagus. Penting bahwa rider kami mempunyai tim teknis sendiri. Marco sangat baik bersama dengan Matteo Flamini. Dia adalah seorang insinyur elektronik yang menjadi kepala kru. Tidak baik jika pembalap pergi ke tim yang berbeda setiap tahun, karena filosofinya pasti akan berubah dan itu tidak baik untuk pembalap, untuk hasil, serta untuk semuanya.”

“Kita harus bekerja dengan teknisi kita setidaknya selama 2 atau 3 tahun. Kami melakukan pekerjaan yang sangat baik untuk ‘Bezz’ sekarang. Dia cukup senang, jadi dia bisa tinggal bersama kami. Saya akan senang jika itu berhasil. Tetapi juga akan menarik jika pabrikan mendekati kami dan berkata. ‘Saya ingin Marco untuk tahun mendatang’. Tapi untuk saat ini, saya berharap dia terus bersama kami,” imbuh putra legenda MotoGP Angel Nieto itu.

Luca Marini berhasil membuat kemajuan yang signifikan dengan Desmosedici GP22-nya sejak tes Jerez pada 2 Mei lalu. Dia menemukan beberapa ‘potongan puzle’ yang membawanya lebih jauh ke depan. Dan adik Valentino Rossi itu mencatatkan rekor, berhasil mengikuti 26 balapan MotoGP dan selalu finis.

Luca dianggap sebagai ‘mahasiswa’ tahun kedua, dan Pablo Nieto yakin dia akan terus naik di skuad Mooney pada tahun 2023.

“Luca memiliki kepala kru David Munoz yang punya banyak pengalaman, karena dia bekerja dengan Valentino di posisi ini selama 2 tahun. Adalah penting bahwa tim ini tumbuh dan menjadi lebih kuat bersama-sama. Kami ingin memanen buah dan hasil tahun depan. Kami sudah berusaha sangat keras musim ini. Kami memiliki lebih banyak gairah, itu sebabnya kami berhasil dalam pekerjaan yang fantastis ini. Para pembalap tahu itu, jadi mereka tidak mau pergi,” lanjut mantan pembalap berusia 41 tahun itu.

Dan apa yang akan terjadi pada pemimpin klasemen Moto2 Celestino Vietti pada tahun 2023? Nieto menegaskan, “Pembicaraan tentang masa depan pembalap berusia 20 tahun itu belum dimulai. Sejauh ini, belum ada tempat untuknya di Ducati. Tetapi jika Miller bergabung dengan KTM, itu bisa berubah, misalnya di Gresini Racing. Selain itu, WithU-RNF-Aprilia juga menunjukkan minatnya terhadap rider asal Italia itu.”

Pada bulan Juni nanti, Manajer VR46 Riders Academy itu ingin mengklarifikasi peluang tempat MotoGP mana yang muncul untuk Vietti. “Sejauh menyangkut Celestino, sulit diprediksi. Karena kami bertarung untuk Kejuaraan Dunia. Dan jika dia akhirnya memenangkan gelar, dia harus mencoba masuk ke MotoGP. Tetapi saat ini kami fokus balapan demi balapan terlebih dulu. Dan setelah 2 balapan lagi, kami akan berbicara tentang masa depan. Sejauh ini belum terjadi,” pungkas Pablo Nieto.