Bos Yamaha: Motor M1 Tahun Depan akan Lebih Cepat

RiderTua.com – Setelah dua balapan terakhir (Mugello dan Barcelona), Fabio Quartararo semakin nyaman memimpin klasemen MotoGP. Bahkan kini pembalap asal Prancis itu unggul 22 poin dari Aleix Espargaro (Aprilia) yang menjadi runner-up. Sementara Monster Energy Yamaha kini berada di peringkat 2 dalam klasemen tim. Bagaimana cara kerja Yamaha M1 ketika pembalapnya masih harus menghadapi kelemahan utama dalam hal akselerasi dan top speed? Massimo Meregalli selaku Direktur Tim Monster Energy Yamaha MotoGP Team akan menjawabnya.

Meregalli mengatakan, “Fabio terus berkembang sepanjang waktu. Dia lebih cepat tahun ini ketimbang tahun lalu. Tetapi hal itu tidak mengejutkan saya, karena saya telah bekerja dengannya selama 1,5 tahun hingga sekarang. Saya kenal dia, dia sangat bertekad. Kelebihan Fabio adalah dia menikmati dan mentransfer ketenangannya ke tim. Pada saat yang sama, dia sangat fokus pada pekerjaannya.”

“Dalam tes Barcelona, ​​dia berada di pit sebelum jam 10 pagi. Dia punya tugas yang membosankan untuk membandingkan dua winglet. Seperti biasa, dia memberikan segalanya. Dia bisa menggunakan kekuatan motornya 100 persen. Kami balapan ke Mugello dan Barcelona awalnya untuk memperkecil kekalahan. Tapi dia berhasil finis kedua dan pertama,” imbuh bos asal Italia itu.

Direktur Tim Yamaha: M1 Tahun Depan akan Lebih Cepat

Quartararo ingin motornya punya lebih banyak power. Dan kini diperkuat dengan kehadiran Luca Marmorini seorang mantan insinyur Formula 1 Ferrari yang bertugas mengawasi pengembangan mesin. Akankah kita akan melihat kekuatan M1 lagi di tahun 2023? “Motornya pasti akan lebih cepat,” ujar Meregalli sambil tertawa.

Meregalli melanjutkan, “Saya yakin akan hal itu, karena Takahiro Sumi menjadi kepala pembangunan. Dia selalu berpikiran terbuka. Dia tahu bagian mana yang buruk dan mana yang bagus. Dia punya kekuatan untuk memimpin pembangunan bersama saya. Saya yakin segalanya akan berubah. Marmorini adalah bagian dari cara kerja baru ini, karena kami belum pernah melibatkan konsultan eksternal dalam proyek kami.”

Kapan kita akan melihat prototipe baru di trek? “Pada tes Misano bulan September, kami akan memulai tes dengan versi pertama dari motor 2023,” jelas direktur tim Yamaha itu.

Untuk tahun 2023, Yamaha akan kehilangan tim satelit WithU RNF, karena tim Razlan Razali akan dipasok dan didukung oleh Aprilia mulai 2023. Seberapa penting memiliki tim kedua di kelas MotoGP?

Bos berusia 51 tahun itu menjawab, “Saat ini kami tidak bisa menggunakan data dari tim RNF. Sayangnya, ada perbedaan besar antara mereka dan kami. Masih lebih baik memiliki tim kedua ketimbang tidak memilikinya. Pada balapan akhir pekan masih mungkin untuk mengumpulkan beberapa informasi. Kami tidak memperkirakannya, tetapi pada tahun 2023 kami akan sendirian dengan tim pabrikan.”

“Di masa depan, tujuan kami adalah memasok tim kedua lagi. Terutama karena itu bukan keputusan kami. Masalahnya adalah semua tim saat ini sudah mempunyai kontrak. Jadi kami mungkin harus membicarakannya di paruh kedua musim tahun depan,” pungkas Meregalli.