RiderTua.com – Fabio Quartararo ke Suzuki?.. manajer baru Suzuki Livio Suppo akan memakai strategi yang serupa dengan Casey Stoner saat melakukan pendekatan dengan menjaga dua pembalapnya sekarang dan Fabio Quartararo.. Pembalap Prancis itu tetap menjadi pusat perhatian pasar pembalap MotoGP saat ini. Jika di Suzuki ada salah satu pembalap baik Joan Mir atau Alex Rins keluar, Livio Suppo bisa mencoba membidik El Diablo.. Bahkan manajer Quartararo, Eric Mahe mangatakan ada kesamaan cara pandang dengan Suppo tentang syarat pembalap Suzuki dan selaras dengan anak didiknya..
MotoGP akan menuju ke Indonesia untuk putaran kedua musim ini. Bersama dengan para pembalap, para manajer juga bepergian, bekerja dengan tenang pada kontrak-kontrak berikutnya, karena hampir semuanya akan berakhir tahun ini dan pada musim semi tim pabrikan ingin memiliki gambaran yang jelas untuk 2023. Fabio Quartararo berada di tengah pasar pembalap, meminta jaminan Yamaha pada evolusi motor Yamaha M1. Tapi apakah Yamaha bisa menjamin kepastian tentang peningkatan top speed motornya? atau paling tidak bisa membujuk Quartararo untuk tetap tinggal..
Beberapa hari yang lalu Livio Suppo telah kembali ke paddock MotoGP, dikenal tidak hanya karena kualitas teknis dan manajerialnya, tetapi juga untuk beberapa pergerakan pasar yang telah membuat sejarah. Salah satunya contohnya adalah Casey Stoner yang bergabung dengan Ducati dan kemudian dipindahkan ke Honda berkat dukungannya. Di Suzuki, baik Joan Mir dan Alex Rins harus membahas kembali kontrak dan sekarang diketahui bahwa juara dunia 2020 itu terus goyah. Prioritasnya tentu saja untuk menemukan kesepakatan dengan Suzuki. Dan Fabio Quartararo bisa menjadi pilihan berikutnya untuk memperkuat skuad Suzuki.
Saat ini sepertinya semua masih menunggu langkah yang lain. Pol Espargaro, Joan Mir, Fabio Quartararo adalah pembalap yang bisa menimbulkan efek domino di pasar pembalap jika mereka pindah pabrikan atau tim.. Hal ini bisa menjadi tantangan pertama bagi Livio Suppo untuk membuktikan keahliannya mencari pembalap bagus. “Suzuki seperti kompromi antara Ducati dan Honda. Tim ini orang Jepang tetapi memiliki banyak sikap Italia. Ini adalah perpaduan sempurna antara Italia dan Jepang. Banyak orang di paddock yang sudah lama berada di sana, sebenarnya tidak banyak yang berubah. Perbedaan terbesar adalah tidak ada lagi pembalap yang dominan, jelas juga karena Marc Marquez tidak hadir dalam dua tahun terakhir”.
Quartararo Mulai melihat Kemungkinan ke Suzuki
Mengenai kontrak Joan Mir dan Alex Rins, manajer tim lebih memilih untuk berhati-hati… “Ketika Anda memiliki dua pembalap yang kuat, salah satu prioritas jelas adalah mempertahankan mereka. Tetapi meskipun saya setuju dengan Casey Stoner di Jerez pada 2010, saya harus mengatakan bahwa terkadang menunggu itu lebih baik untuk semua orang yang terlibat dan untuk olahraga,” katanya.
Selama akhir pekan MotoGP di Qatar, Eric Mahe, manajer Fabio Quartararo, tidak menyembunyikan minat tertentu dari manajer Suzuki dalam liputan media di Canal+ dan menunda pembicaraan dengan Yamaha tanpa batas waktu. “Seperti yang Livio Suppo katakan, Fabio memiliki profil pembalap yang menarik… Sejujurnya saya pikir kami memiliki persyaratan yang sama”. Nah keduanya sudah saling cocok..lanjutkan… !