Categories: MotoGP

Maverick Vinales: Saya Bukan Pembalap Nomor 1 di Tim

RiderTua.com – Maverick Vinales: Saya bukan pembalap nomor 1 di tim… Aura kebahagiaan terpancar dari wajah Maverick Vinales saat melakukan presentasi tim MotoGP Monster Energy Yamaha pada Senin (15/2/21). Maklum saja, diam-diam pembalap berusia 26 tahun itu baru saja melangsungkan pernikahan. Apakah pernikahannya ini akan membawa mood positif baginnya untuk menghadapi pertempuran di musim 2021?

Maverick Vinales: Saya Bukan Pembalap Nomor 1 di Tim

Cincin kawin yang tersemat di jarinya, konon menginspirasi Maverick Vinales untuk tampil all out digelaran MotoGP musim 2021. Untuk diketahui, pembalap asal Spanyol itu memanfaatkan liburan musim dingin untuk menikah. Pernikahan ini juga berperan dalam membantu pembalap pabrikan Yamaha itu mendapatkan kembali mood positifnya.

Tahun lalu Vinales kerap mengeluhkan motornya, sehingga dia mengalami penurunan kinerjanya. Pembicaraan yang dilakukannya dengan direktur teknik Massimo Meregalli dan direktur balap Lin Jarvis, diklaim telah membantu mengembalikan suasana hati yang baik.

Vinales menegaskan, “Mereka yang bertanggung jawab dalam tim, tahu apa yang bisa saya lakukan. Berdiskusi dengan mereka sangat membantu. Mereka bisa mengeluh tentang saya, karena saya juga bisa mengeluh tentang mereka. Itu tidak masalah. Tetapi penting bagi kami untuk tetap tenang dan mendapatkan stabilitas dalam layanan kami.”

Bagi pembalap berusia 26 tahun itu, tim balap Monster Energy Yamaha harus tumbuh bersama menjadi satu kesatuan. Dia mengungkapkan, “Dalam tiga tahun terakhir, semua orang bekerja untuk dirinya sendiri, kami bukan satu kesatuan. Kita harus melihat bahwa ini akan berubah dan kita bekerja ke satu arah.”

“Dalam beberapa tahun terakhir ada kru Valentino dan kru saya. Yamaha kini memiliki kesempatan untuk mengubahnya. Untuk melakukan ini, kita harus mendalami detailnya. Ini adalah satu-satunya cara kami dapat mencapai tujuan kami.”

Kemudian Vinales menjelaskan tentang kepercayaannya terhadap M1 barunya, “Saya percaya bahwa kami telah menemukan solusi untuk masalah kami. Jika kita benar-benar memilikinya, hasil akan datang dengan sendirinya”. Pemenang GP Misano-2 tahun lalu itu kini memiliki tanggung jawab lebih besar setelah kepergian Rossi. Dia adalah pembalap yang paling tua di tim pabrikan ketimbang dengan rekan barunya Fabio Quartararo.

Menanggapi hal ini Vinales mengatakan, “Saya tidak berpikir saya pembalap nomor 1 di tim. Yamaha mendukung kedua pembalap secara rata. Mereka berusaha mencapai hasil maksimal bersama kami berdua.”

Rafie Satya Pradipta

Leave a Comment

Recent Posts

CEO Ducati : Performa Marc Marquez Tidak Bisa Disamakan dengan Pembalap GP24

RiderTua.com - Marc Marquez mengukuhkan dirinya sebagai pembalap GP23 tercepat pada 3 seri pertama MotoGP musim 2024. CEO Ducati Claudio…

25 April 2024

Neta Memulai Produksi Mobil Listriknya di Indonesia

RiderTua.com - Akhirnya Neta dapat memulai perakitan mobil listriknya di Indonesia setelah memulai penjualannya sejak tahun lalu. Walau mereka baru…

25 April 2024

Citroen e-C3 Siap Diproduksi di Indonesia!

RiderTua.com - Walau Citroen mengimpor seluruh mobilnya dari luar negeri, modelnya dapat dijual dengan harga cukup terjangkau. Tentunya dengan kualitasnya…

25 April 2024

Aleix Espargaro : Fabio Quartararo Bertahan di Yamaha Bukan Hanya Karena Uang

RiderTua.com - Fabio Quartararo memilih tetap bertahan dengan Yamaha meski performa M1 sangat mengecewakannya. Aleix Espargaro ikut mengomentari hal ini, pembalap…

25 April 2024

Penjualan Mobil Listrik Ditargetkan Bisa Mencapai 17 Juta Unit?

RiderTua.com - Sejauh ini penjualan mobil listrik di seluruh dunia masih cukup bagus, walau dengan adanya penurunan tren di Eropa…

25 April 2024

Citroen C3 Aircross akan Dikirim ke Konsumen Bulan Depan

RiderTua.com - Citroen kini menghadirkan varian baru lainnya dari C3 di Indonesia, yaitu Aircross. Layaknya C5 Aircross yang sebelumnya dirilis,…

25 April 2024