Honda SUV e:Concept EV, Saudaranya CR-V ?

RiderTua.com – Akhirnya Honda SUV e:Concept EV resmi dikenalkan setelah CR-V PHEV dirilis di Beijing Auto Show. Sesuai namanya, mobil ini berjenis SUV dengan mengandalkan tenaga listrik yang lebih ramah lingkungan. Honda SUV e:Concept EV memiliki desain yang futuristik, walau bisa jadi modelnya akan berubah sewaktu-waktu. Karena namanya juga model konsep.

Baca juga: Spesifikasi Honda CR-V PHEV, Konsumsi BBM Hemat !

Honda SUV e:Concept EV Desain Futuristik

Kalau diperhatikan, mobil ini punya desain yang mendekati model ‘R-V’ seperti CR-V atau XR-V. Tapi bedanya jelas tak ada grille pada tampangnya, layaknya mobil listrik kebanyakan, karena sudah jelas mobil ini tak memakai mesin bensin lagi. Lampu utamanya nampak begitu minimalis dan cukup tipis dari model biasanya yang rata-rata ‘bermata lebar’.

Meski berjenis SUV, nyatanya mobil ini hanya memiliki dua pintu walau bisa muat sekitar lima penumpang didalamnya. Mungkin agak aneh mengingat SUV kebanyakan memakai empat pintu (plus pintu bagasi belakang), tapi sepertinya Honda ingin sesuatu yang berbeda. Tapi hasilnya malah jauh lebih bagus dan lebih modern dari mobil Honda yang sekarang.

Futuristik

Pelek roda 18 inci (perkiraannya) menggunakan desain multispoke dengan dual tone, meski kelihatannya tak serasi dengan model bodinya. Tetap mengusung floating roof, pilar A dan B dilabur dengan warna hitam, kecuali pilar C yang warnanya senada dengan bodi mobil. Kaca belakangnya begitu landai dan bumper belakangnya dibuat mirip dengan bumper depan.

Tapi itu semua hanya bagian luarnya saja, sementara interiornya belum ditampakkan oleh Honda. Jika dilihat dari luar, kursinya mungkin dibuat lebih minimalis serta futuristik, senada dengan eksteriornya. Bisa jadi dengan interior yang makin modern dan dipadu dengan fitur canggih, maka SUV e:Concept EV akan menjadi mobil yang benar-benar keren.

Seperti mobil baru Honda lainnya, mobil konsep ini katanya akan dibekali fitur Honda Sensing lengkap dengan teknologi AI alias kecerdasan buatan. Entah apakah itu mode berkendara otonom seperti pada mobil Tesla atau bukan. Yang jelas, model ini seakan sudah siap diproduksi massal dan dijual di luar Negeri Tirai Bambu.