RiderTua.com – Mobil – Beberapa saat lalu, Suzuki Ignis Facelift baru saja dikenalkan di Indonesia. Mobil kota ini masih didatangkan dari India dalam bentuk CBU (completely built-up). Memang ada segelintir produk yang diimpor dari luar negeri. Walau demikian Suzuki masih tetap fokus jualan mobil hasil rakitan dalam negeri.
Baca juga: Suzuki Ignis Facelift, Lebih Sporty dan Murah Meriah !
Suzuki Tetap Fokus Jualan Mobil Rakitan Dalam Negeri
Dilansir detik.com (10/04/2020), Suzuki Indomobil Sales (SIS) memiliki mobil yang masih didatangkan dari negara lain. Selain Ignis, Baleno juga diimpor langsung dari India. Kemudian Jimny didatangkan dari Jepang, walau Suzuki sempat mempertimbangkan untuk memproduksinya di Tanah Air.
SIS mengatakan kalau mereka mendatangkan ketiga model tersebut karena atas permintaan dari konsumennya. Apalagi mengenai Ignis Facelift, setelah mendapat masukan dari konsumen mereka mendatangkannya. Memang ada beberapa pertimbangan yang harus diputuskan sebelum membawa mobil baru secara CBU.
Kalau dilihat, harga mobil rakitan dalam negeri cukup murah dari mobil impor, karena tak lagi dipatok oleh pajak impor. Mungkin pengecualian ini untuk Ignis dan Baleno, dimana keduanya memiliki banderol cukup terjangkau. Terkadang ada juga yang didatangkan secara CKD (completely knock-down).
Suzuki ingin agar produk rakitannya bisa terus menjadi andalannya untuk ke depannya. Model seperti Carry, Ertiga, hingga XL7 cukup laris manis di pasar, walau dengan persaingan cukup ketat. Tapi ketiganya juga menyumbang penjualan mobil Suzuki terbanyak.
Ketiganya juga menjadi andalan ekspor (untuk XL7 sepertinya masih belum dilakukan) ke luar negeri. Tapi Suzuki akan ‘menyeimbangkan’ antara produk impor maupun rakitan dalam negeri. Sehingga mobil-mobil tersebut bisa terus berkontribusi dalam penjualannya.
