RiderTua.com – Bukan rahasia lagi bahwa Marc Marquez berulang kali memancing kemarahan rekan-rekannya di MotoGP dengan strategi slipstream-nya. Pada Q1 GP Malaysia, Franco Morbidelli menjadi korban terbaru dari pembalap Repsol Honda itu yang seperti diketahui selalu suka berada di belakang motor tercepat untuk memeras tenaga RC213V miliknya dalam satu fast lap.
Franky sama sekali tidak senang dengan taktik Marquez, pembalap Yamaha tersebut dengan tegas menolak memberinya ‘tumpangan’ dan keduanya kehilangan waktu dan akhirnya gagal lolos ke kualifikasi 2. Kemudian murid Rossi itu melakukan gestur bernada mengolok-oloknya.
Mengenai aksi Morbidelli itu, Marquez mengatakan, “Kami terlibat dalam balapan ini tetapi itu terjadi karena kami adalah dua pembalap yang berada di masa sulit yang tidak percaya diri pada diri sendiri saat ini. Dia tidak menekan, saya tidak menekan dan kami merusak akhir pekan kami di kualifikasi.”
Dengan tenang Marc Marquez menampik tudingan soal dirinya sengaja terus-menerus mencari slipstream. “Ini sudah terjadi di masa lalu, sedang terjadi saat ini, dan akan terus terjadi di masa depan. Saya berharap mereka akan gantian membutuhkan slipstreamku tahun depan. Itu akan menjadi pertanda baik dan saya akan menerimanya,” ujar calon pembalap Gresini Ducati itu sambil tersenyum.
Rider berusia 30 tahun itu melanjutkan, “Adalah normal bagi pembalap yang lambat untuk mengikuti pembalap yang cepat. Itu juga terjadi di masa lalu. Saya ingat ratusan kali, misalnya (Andrea) Iannone dan banyak pembalap lain mengikutiku. Saya menerimanya dan tetap mendorongnya. Karena saya bertekad. Sekarang saya tidak punya kecepatan, saya kurang yakin, dan saya tidak bisa ngepush. Tetapi saya harap saya tidak akan mengalami masalah ini lagi tahun depan,.”
“Seperti yang kita lihat Pecco misalnya, ‘mendorong’ seluruh motor pada hari Sabtu. Itu bagian dari permainan. Orang bisa bicara, bla bla bla, tapi pada akhirnya semua orang melakukannya,” pungkas Marc Marquez merujuk pada pole setter GP Malaysia sekaligus pemimpin kalsemen Pecco Bagnaia.
This post was last modified on 19 November 2023 07:06
RiderTua.com - Pada tes MotoGP hari Senin di Jerez, 4 pembalap Honda Joan Mir, Luca Marini, Takaaki Nakagami, dan Johann…
RiderTua.com - Tesla telah memulai pengiriman Cybertruck di Amerika Serikat tahun lalu, meski untuk pasar global juga tengah dilakukan. Namun…
RiderTua.com - Tak ada yang menyangka, pendatang baru tim MT Helmets - MSI, Sergio Garcia (Boscoscuro) berhasil memimpin klasemen Kejuaraan…
RiderTua.com - Wuling Cloud EV kini sudah bisa dipesan oleh konsumen Indonesia beberapa bulan setelah modelnya diperkenalkan ke publik. Mobil…
RiderTua.com - Hong Leong Yamaha Motor, distributor sepeda motor di Malaysia luncurkan skutik sporty NVX 155 atau Aerox 155 dapat…
RiderTua.com - Seres menjadi salah satu merek mobil listrik yang hadir di Indonesia. Merek dari DFSK tersebut sejauh ini baru…
Leave a Comment