Categories: Otomotif

Kijang Innova Zenix Hybrid dan Baterai ‘Harga Selangit’

RiderTua.com – Kijang Innova Zenix kini menawarkan pilihan mesin hybrid untuk menggantikan mesin diesel. Namun seperti mobil hibrida lainnya yang dijual di Indonesia, harga jualnya lebih mahal dari model konvensionalnya. Walau Kijang Innova Zenix Hybrid dipastikan bisa lebih laris ketimbang model bermesin bensin. Tapi karena baterainya dibanderol cukup mahal, membuat harga jualnya menjadi ‘selangit’.

Baca juga: Toyota: Elektrifikasi Bakal Lebih Cepat Setelah Innova Zenix Dirilis

Kijang Innova Zenix Hybrid Bisa Lebih Laris?

Berbicara soal mobil hybrid, biasanya mobil jenis ini dibanderol sedikit lebih murah dari mobil listrik. Namun tetap saja, tanpa adanya insentif khusus kendaraan ramah lingkungan, harga jualnya bisa lebih mahal dari itu. Seperti yang terjadi pada Kijang Innova Zenix Hybrid, dimana banderolnya bisa mencapai Rp 500-600 jutaan.

Ternyata harga jualnya yang lebih mahal dari model konvensional maupun model lamanya disebabkan oleh komponen baterainya. Bagaimana tidak, harganya bisa mencapai Rp 30 juta, dan banderol ini mungkin dianggap terlalu mahal bagi banyak orang. Sehingga harga baterai mobil sering dianggap sebagai biang kerok dari mahalnya harga jual mobil hybrid maupun listrik murni.

(Toyota Astra Motor)

Masih Impor

Walau demikian, baterai ini sudah mendapat garansi hingga 8 tahun, dan kualitasnya sudah dijamin oleh Toyota. Terlebih harga baterai yang sekarang setidaknya sedikit lebih murah jika dibandingkan dengan dulu. Sebagai contoh, Toyota Prius dan Camry memiliki baterai dengan banderol Rp 60 juta, jauh lebih mahal dari harganya sekarang.

Memang baterainya masih diimpor, begitupun dengan kedua mesin pada Kijang Innova Zenix. Jadi jangan heran mengapa TKDN (tingkat kandungan dalam negeri) untuk mobil MPV ini masih cukup rendah dari model lamanya. Toyota belum memiliki rencana untuk memproduksi mesin barunya, karena model lawas Kijang Innova masih diproduksi untuk kebutuhan ekspor dan segmen fleet.

Mungkin untuk sekarang Toyota fokus untuk menjual model yang sudah ada. Tapi mereka akan mempertimbangkan untuk menjual model ramah lingkungan lainnya dengan harga lebih terjangkau.

Daffa

Leave a Comment

Recent Posts

CEO Ducati : Performa Marc Marquez Tidak Bisa Disamakan dengan Pembalap GP24

RiderTua.com - Marc Marquez mengukuhkan dirinya sebagai pembalap GP23 tercepat pada 3 seri pertama MotoGP musim 2024. CEO Ducati Claudio…

25 April 2024

Neta Memulai Produksi Mobil Listriknya di Indonesia

RiderTua.com - Akhirnya Neta dapat memulai perakitan mobil listriknya di Indonesia setelah memulai penjualannya sejak tahun lalu. Walau mereka baru…

25 April 2024

Citroen e-C3 Siap Diproduksi di Indonesia!

RiderTua.com - Walau Citroen mengimpor seluruh mobilnya dari luar negeri, modelnya dapat dijual dengan harga cukup terjangkau. Tentunya dengan kualitasnya…

25 April 2024

Aleix Espargaro : Fabio Quartararo Bertahan di Yamaha Bukan Hanya Karena Uang

RiderTua.com - Fabio Quartararo memilih tetap bertahan dengan Yamaha meski performa M1 sangat mengecewakannya. Aleix Espargaro ikut mengomentari hal ini, pembalap…

25 April 2024

Penjualan Mobil Listrik Ditargetkan Bisa Mencapai 17 Juta Unit?

RiderTua.com - Sejauh ini penjualan mobil listrik di seluruh dunia masih cukup bagus, walau dengan adanya penurunan tren di Eropa…

25 April 2024

Citroen C3 Aircross akan Dikirim ke Konsumen Bulan Depan

RiderTua.com - Citroen kini menghadirkan varian baru lainnya dari C3 di Indonesia, yaitu Aircross. Layaknya C5 Aircross yang sebelumnya dirilis,…

25 April 2024