Categories: MotoGP

Pecco Bagnaia: Poin Lebih Penting Ketimbang Kemenangan

RiderTua.com – Pecco Bagnaia mengonversi pole position-nya yang luar biasa menjadi keunggulan awal dengan start sempurna di Aragon. Pembalap Ducati-Lenovo itu awalnya memisahkan diri sehingga membuat para rivalnya sulit mengejarnya. Tetapi mulai dari lap 5 sebelum balapan berakhir, Enea Bastianini yang notabene akan menjadi rekan setimnya tahun depan terus mengancam posisinya. Duel sengit antara keduanya menjadi suguhan yang seru buat penonton. Sama seperti di Misano, mereka berdua juga melakukan perlawanan yang kuat untuk menjadi yang pertama. Namun nasib baik kali ini berpihak pada rider Gresini itu. Bestia berhasil merayakan kemenangan dengan manuver berani di lap terakhir. Meski finis ke-2, Pecco secara signifikan mengurangi selisih poinnya dengan pemimpin klasemen Fabio Quartararo yang crash dalam balapan menjadi 10 poin.

Pecco Bagnaia: Poin Lebih Penting Ketimbang Kemenangan

“Bagi saya tidak apa-apa, karena saya melakukan yang terbaik. Sepanjang balapan saya berusaha untuk tidak membuat kesalahan. Ketika Enea menyalip saya di lap terakhir, saya memutuskan untuk tidak melakukan serangan balik. Lebih penting untuk mengambil kesempatan ‘mencuri’ banyak poin dari Fabio. Selain itu, saya berada di limit dan upaya untuk menyalip akan berarti risiko besar. Saya benar-benar puas dengan hasilnya,” ujar Pecco Bagnaia dengan senyum adem yang menjadi ciri khasnya.

Murid Valentino Rossi itu melanjutkan, “Saya merasa dia sangat dekat di belakang saya dan saya yakin dia akan mencoba dan siap untuk itu. Karena, bahkan sebelum balapan dia mengatakan bahwa jika seseorang menyalip saya, saya tidak akan mengambil risiko. Sebuah kesalahan terjadi dengan cepat, mengamankan poin lebih penting ketimbang kemungkinan kemenangan.”

Insiden crash yang dialami Quartararo di lap 1 terjadi di belakang Bagnaia, kru Ducati tentu saja menunjukkan hal ini kepada Bagnaia di lap berikutnya. Pada balapan berikutnya musim ini di Motegi-Jepang, pembalap Yamaha asal Prancis itu hanya unggul 10 poin dari Bagnaia.

“Sekarang klasemen keseluruhan kembali sangat ketat dan kita dapat berbicara tentang peluang kami untuk Kejuaraan Dunia, tetapi saya tidak menginginkan itu. Kami akan melanjutkan di Jepang seperti yang kami lakukan di paruh kedua musim ini. Saya tahu bahwa potensi kami sangat besar, tetapi itu akan tetap sulit. Kita lihat saja apa yang terjadi,” pungkas Pecco Bagnaia.

Mimi Carrasco

Leave a Comment

Recent Posts

Jack Miller Mengakui Sulit Melawan Acosta, Kaget dengan Gaya Balapnya dan Ingin Belajar dari Rookie MotoGP Itu?

RiderTua.com - Jack Miller mengakui bahwa tidak ada peluang melawan Acosta, pembalap Australia itu terkesan dengan rookie GasGas di Portimao..…

29 Maret 2024

Hyundai Dapat Mengekspor Ioniq 5 N Rakitan Lokal?

RiderTua.com - Dengan Hyundai yang telah meluncurkan Ioniq 5 N di Korea Selatan, model ini akan dihadirkan di negara lainnya.…

29 Maret 2024

Kia EV9 Raih Gelar World Car of the Year Tahun 2024

RiderTua.com - Produk dari Kia sudah tidak bisa diragukan lagi soal kualitasnya. Terlebih dengan model BEV yang dijualnya sejauh ini,…

29 Maret 2024

Hyundai Ioniq 5 Mendapatkan Varian N Lebih Dulu Dari Ioniq 6

RiderTua.com - Hyundai telah meluncurkan Ioniq 5 N sebagai mobil listrik berperforma tinggi pertama dari divisi mobil sport N. Model…

29 Maret 2024

Hyundai Belum Memutuskan Harga Kona EV Terbaru

RiderTua.com - Hyundai Kona Electric generasi terbaru telah dihadirkan di Indonesia, hanya saja harga jualnya tidak ikut diumumkan. Meski mereka…

29 Maret 2024

Honda akan Merilis Lebih Banyak Mobil HEV?

RiderTua.com - Honda baru memiliki dua mobil hybrid yang dijual di Indonesia, yaitu CR-V dan Accord e:HEV. Meskipun dijual dengan…

29 Maret 2024