Crash, Mobil Pecco Masuk Parit, Tidak Lolos Tes Alkohol

Francesco Bagnaia RiderTua.com – Runner-up MotoGP 2021 dan pemenang GP Assen 2022, Pecco Bagnaia rupanya minum terlalu banyak dan menyebabkan crash mobil di Ibiza, Spanyol. Tidak ada korban baik dari pengemudi atau orang lain, karena roda depan mobil Pecco masuk ke parit di sebuah bundaran.  Setelah kejadian dan di tes kadar alkohol dalam nafas 0,87 mg/l ( aturannya 0,25 mg/l). Diberitakan juga dengan kejadian ini SIM Pecco mungkin akan dicabut (hanya untuk wilayah Spanyol). Namun dia masih bisa berkompetisi tahun ini karena SIM jenis reguler itu tidak terlalu dibutuhkan untuk lisensi di MotoGP.

Beberapa media Spanyol seperti Diario de Ibiza melaporkan pada sore hari waktu setempat bahwa Pecco bagnaia runner-up MotoGP asal Italia itu terlibat dalam inisden crash kendaraan pribadi (mobil dengan merek Citroën) saat fajar pada hari Selasa. Tidak ada yang terluka dalam crash itu.

Selama menjalani tes alkohol, kadar alkohol napas pembalap tim pabrikan Lenovo Ducati kemudian diukur pada 0,87 mg/l. Batas yang diizinkan adalah 0,25 mg/l. Guardia Civil dan departemen kepolisian setempat Policia Local de Sant Josep merilis rincian insiden pembalap MotoGP terkemuka itu kepada media. Insiden tersebut belum dikonfirmasi oleh Ducati Corse.

Francesco ‘Pecco’ Bagnaia yang kini berusia 25 tahun, dana baru-baru ini memenangkan TT Belanda di Assen pada 26 Juni dan berada di urutan keempat dalam klasemen pembalap, 66 poin di belakang pemimpin kejuaraan Fabio Quartararo, sekarang harus berurusan dengan penangguhan SIM-nya antara satu atau empat tahun kedepan.

Memang akan berdampat pada kebebaan Pecco untuk mengemudikan kendaraan pribadinya, dan kejadian ini juga akan berdampak pada SIM balap juara dunia Moto2 2018 itu. Namun SIM mungkin hanya akan dicabut untuk wilayah Spanyol dan SIM tidak terlalu dibutuhkan untuk SIM pembalap MotoGP. Dikatakan SIM bisa berdampak pada kejuaraan dunia jika pembalap berusia 16 tahun, dan tidak akan bisa bersaing di Kejuaraan Dunia Moto3 dan Moto2.