Categories: MotoGP

Marquez: Susah Menyalip Karena Winglet, Bos Dorna: Motor Produksi Aja Pakai Sirip

RiderTua.com – Bos Dorna Carmelo Ezpeleta melakukan serangan balik atas kritikan dari para pembalap (yang paling mendapat perhatian media komentar Marquez), pengamat dan para penggemar MotoGP yang terus membahas masalah aerodinamika dan perangkat yang membuat manuver menyalip menjadi semakin sulit. Para pembalap banyak yang mengajukan pertanyaan, apakah Kejuaraan Dunia MotoGP dengan begitu banyak inovasi teknis dan aerodinamisnya berada di jalur yang salah? Bintang Repsol Honda Marc Marquez menjawab, “Saat ini motor di MotoGP sangat seimbang (ketat), sehingga kita harus memulai manuver dengan sangat agresif jika ingin menyalip lawan. Karena dengan sistem holeshot, perangkat lain dan aerodinamis, menyalip menjadi sangat sulit.”..

Dan Bos Dorna membalas, “Motor produksi (Ducati Streetfighter-V4 dan beberapa motor Supersport lain) sekarang juga memiliki sirip, haruskah kita melarangnya di mesin balap (MotoGP)?” katanya..

Di MotoGP Kini Jadi Susah Menyalip?

Menurut Marquez, hal itu membuat balapan menjadi tidak seru bagi penonton. Pembalap berusia 29 tahun itu menegaskan, “Kami terus-menerus mencetak catatan waktu yang lebih baik, tetapi saya tidak tahu apakah penonton menyukai jalannya MotoGP saat ini. Kita bisa menunjukkan apakah kita bisa melaju 0,5 detik lebih cepat atau lebih lambat. Tapi penonton ingin melihat adegan salip menyalip. Jika pembalap di depan tidak melakukan kesalahan, kita hampir tidak punya kesempatan untuk menyalip.”

Carmelo Ezpeleta – Jorge Viegas

Ketika CEO Dorna Carmelo Ezpeleta ditanya mengenai dugaan masalah menyalip di MotoGP saat ini, dengan santai dia menjawab, “Saya tidak bosan. Olahraga adalah olahraga. Melihat situasi, orang-orang dan tekanan, ini berarti bahwa beberapa balapan menghibur dan yang lainnya tidak. Apa yang harus kita capai adalah, mereka sangat seimbang dan yang terbaik menang. Lucu, karena ada orang yang mengeluh bahwa tidak selalu hanya satu pembalap yang menang dan yang lain mengeluh bahwa pembalap yang sama selalu menang. Tidak masalah. Kami tidak dapat mengubah apa pun tentang itu.”

Saat membahas masalah aerodinamis dan berbagai perangkatnya, Ezpeleta mengacu pada regulasi teknis yang akan berlaku hingga akhir 2026 yang disetujui oleh produsen selama 5 tahun. “Semuanya hanya dapat diubah jika semua produsen setuju,” tegasnya.

Menurut Ezpeleta, pembalap MotoGP harus berbicara dengan pabrikan mereka jika mereka melihat ada masalah dalam menyalip. CEO Dorna melihat tidak ada alasan untuk khawatir dalam perkembangan yang telah dibahas secara khusus musim ini. “Tahun lalu aturannya sama,” imbuhnya penuh arti.

Ducati Streetfighter-v4 dengan banyak winglet di jalan raya

“Di sisi Dorna, situasi di Kejuaraan Dunia kini menjadi stabil. Di mana banyak pabrikan menang dan semua pembalap kompetitif, dengan seperangkat aturan yang telah kami buat dalam kesepakatan dengan mereka,” tegas Ezpeleta.

Jadi dia melihat tidak ada masalah dengan semuanya itu. “Tidak. Yang kami lakukan sekarang adalah menyiapkan aturan untuk 2027. Antara lain, mereka memikirkan bagaimana mengurangi kecepatan maksimum di masa depan terutama di tikungan,” ungkap Ezpeleta.

Mengenai masalah winglet, CEO Dorna itu berkata, “Motor jalanan ( yang dijual di dealer) punya winglet, haruskah kita melarangnya di motor balap?”

Apakah ketika turbulensi yang disebabkan oleh winglet membuat aksi menyalip menjadi sulit? “Pasti ada manuver menyalip. Mungkin ada lebih sedikit, tetapi ada. Ini bukan sirkus. Kami melakukan apa yang kami yakini perlu dilakukan dengan berkonsultasi dengan produsen. Akan ada produsen yang tidak mendukung winglet. Jadi lain kali kita akan melihat bagaimana kita melakukannya, tetapi untuk periode itu aturan diterima bahwa semua orang setuju harus stabil. Motor tidak akan kami ganti agar lebih banyak melakukan manuver menyalip,” pungkas Ezpeleta.

Mimi Carrasco

Leave a Comment

Recent Posts

Ducati Melepas VR46 Racing Karena Alasan Uang?

RiderTua.com - Hingga saat ini belum ada titik temu untuk kesepakatan baru antara Ducati dan VR46 Racing. Kontrak tim milik…

19 Maret 2024

Daihatsu Sigra Memimpin Penjualan Mobil Bulan Februari 2024

RiderTua.com - Daihatsu sudah tidak bisa diremehkan lagi soal penjualan mobilnya di Indonesia. Apalagi untuk mobil murahnya, Sigra, yang mampu…

19 Maret 2024

MG Motor Siap Rilis Mobil Baru di Indonesia

RiderTua.com - MG Motor telah sukses dalam meluncurkan dua mobil listriknya di Indonesia pada bulan lalu. Namun itu saja belum…

19 Maret 2024

Manajer Tim GASGAS Tech3 : Penasaran Melihat Aksi Acosta di Portimao, Siapa yang Dia Asapi?

RiderTua.com - Debut Pedro Acosta di MotoGP sungguh menarik. Rookie dari tim GasGas Tech3 itu langsung melaju ke Q2 dengan…

19 Maret 2024

Daihatsu Tak Mau Buru-buru Hadirkan Mobil Niaga Listrik

RiderTua.com - Daihatsu masih memimpin penjualan mobil niaga ringan di Indonesia selama beberapa tahun terakhir. Sementara itu, segmennya kini diisi…

19 Maret 2024

Penjualan Wuling Binguo Menurun Drastis Bulan Lalu?

RiderTua.com - Wuling kini memiliki tiga mobil listrik yang dijual di Indonesia, terdiri dari Air EV, Binguo, dan Cloud EV.…

19 Maret 2024