Categories: MotoGP

Claudio Domenicali: Valentino Rossi Pensiun, Tantangan Buat Ducati

RiderTua.com – CEO Ducati, Claudio Domenicali mengatakan bahwa Ducati MotoGP seperti Ferarri di Formula-1. Selain itu setelah Rossi yang menjadi lambang Italia pensiun, menjadi tantangan baru buat merek Italia itu.. Awal musim 2022 tak seperti ekspektasi pabrikan asal Borgo Panigale itu. Meski meraih 2 kemenangan dalam 4 balapan berkat Enea Bastianini (Gresini), para pembalap pabrikan punya lebih banyak masalah. Selain itu, perangkat penyesuaian ketinggian baru (FRHD) yang mereka perkenalkan di awal tahun menimbulkan banyak kontroversi dan kritikan. Meski begitu sang big bos Domenicali, bangga dengan peran Ducati di garis depan dalam inovasi, terlepas dari kontroversi yang ditimbulkan. Juga, setelah Valentino Rossi pensiun, Ducati dan pembalapnya harus mempertahankan kebanggaan nasional mereka di MotoGP.

Dengan pensiunnya Valentino Rossi pada akhir musim lalu, sekarang penggemar Italia menonton dan mengikuti Ducati dengan cermat. Tentu saja, perhatian terpusat pada Pecco Bagnaia dan Enea Bastianini. Melihat apa yang diberikan Rossi untuk motor di Italia dan di seluruh dunia adalah tantangan besar. Tapi Ducati dengan senang hati menerima tantangan itu.

Claudio Domenicali: Ducati MotoGP Seperti Ferarri di Formula 1

“Ya, meskipun saya percaya bahwa Valentino tidak tergantikan, dia adalah pembalap unik yang berhasil mewujudkan kombinasi antara bakat, tekad, hasil, dan simpati. Serta karir yang berumur panjang yang luar biasa. Di sisi lain, merek kami jauh lebih dari 10 tahun yang lalu. Ini sangat solid dan merek yang diidentifikasi oleh orang Italia, dan saya tidak hanya berbicara tentang olahraga tetapi juga tentang teknologi. Ini seperti Ferrari di Formula 1,” ujar Domenicalli meyakinkan dalam sebuah wawancara.

Aspek lain yang dapat membuat Ducati menjadi motor yang rumit dalam hal adaptasi adalah inovasi konstan dari Italia. Sejak kedatangan Gigi Dall’Igna, mereka yang berasal dari Borgo Panigale selalu selangkah lebih maju dari merek lainnya.

“Saya pikir Gigi Dall’Igna telah menafsirkan cara balap Ducati dengan cara yang indah dan sepenuhnya Ducati. Kami berlomba untuk mengembangkan teknologi. Kami adalah yang pertama memasang winglet di MotoGP dan motor produksi. Kami ingin menempatkan diri di garis depan dari sisi teknik dan teknologi untuk menawarkan emosi yang luar biasa, baik untuk berkendara maupun untuk keindahan desain,” imbuh Domenicali.

Sehingga semuanya dianggap orang Italia yang berinovasi dan sisanya hanya menconteknya. Faktanya, Pecco Bagnaia menunjukkan ketidakpuasannya setelah balapan pembuka musim di Qatar, di mana dia merasa seperti tes rider karena perubahan konstan pada motornya.

“Seringkali ketika mencoba solusi teknis baru, kecepatan kita melambat. Kita memerlukan fase adaptasi, tetapi jika kita langsung membuang sesuatu yang baru, kita mungkin membuang sesuatu yang baik karena kita belum terbiasa. Kemauan untuk bertahan dan bereksperimen diperlukan. Dan para insinyur mendengarkan apa yang diperintahkan,” pungkas bos asal Italia itu.

Rafie Satya Pradipta

Leave a Comment

Recent Posts

Kolaborasi Yamaha dengan FILA, Luncurkan Fazzio Edisi Spesial

RiderTua.com - Salah satu skutik Yamaha yang berkolaborasi dengan FILA yakni sebuah brand fashion terkenal, menghasilkan edisi spesial dari Fazzio…

25 April 2024

CEO Ducati : Performa Marc Marquez Tidak Bisa Disamakan dengan Pembalap GP24

RiderTua.com - Marc Marquez mengukuhkan dirinya sebagai pembalap GP23 tercepat pada 3 seri pertama MotoGP musim 2024. CEO Ducati Claudio…

25 April 2024

Neta Memulai Produksi Mobil Listriknya di Indonesia

RiderTua.com - Akhirnya Neta dapat memulai perakitan mobil listriknya di Indonesia setelah memulai penjualannya sejak tahun lalu. Walau mereka baru…

25 April 2024

Citroen e-C3 Siap Diproduksi di Indonesia!

RiderTua.com - Walau Citroen mengimpor seluruh mobilnya dari luar negeri, modelnya dapat dijual dengan harga cukup terjangkau. Tentunya dengan kualitasnya…

25 April 2024

Aleix Espargaro : Fabio Quartararo Bertahan di Yamaha Bukan Hanya Karena Uang

RiderTua.com - Fabio Quartararo memilih tetap bertahan dengan Yamaha meski performa M1 sangat mengecewakannya. Aleix Espargaro ikut mengomentari hal ini, pembalap…

25 April 2024

Penjualan Mobil Listrik Ditargetkan Bisa Mencapai 17 Juta Unit?

RiderTua.com - Sejauh ini penjualan mobil listrik di seluruh dunia masih cukup bagus, walau dengan adanya penurunan tren di Eropa…

25 April 2024