Pablo Nieto: VR46 Tim Muda, Masih Harus Belajar!

RiderTua.com – Tiga faktor yang mempengaruhi keberhasilan di MotoGP adalah: Motor, Pembalap dan Tim, salah satu tidak bisa berdiri sendiri. Pembalap hebat tanpa motor yang dahsyat dan tim yang kuat akan dibabat oleh lawan. Harus ada sinergi, dan Pablo Nieto, manajer tim Mooney VR46, membuat penilaian awal setelah debutnya di MotoGP tahun ini. Luca Marini dan Marco Bezzecchi dalam fase pertumbuhan. “Tim VR46 masih muda, kita masih harus belajar,” katanya.. Berbeda dengan sesama tim satelit Ducati lain yakni tim Gresini yang lebih dari 25 tahun (1997) telah berkecimpung dalam dunia balap seperti menjadi tim satelit Honda bahkan dia sempat menjadi ‘separuh nyawa’ Aprilia. Tim MotoGP VR46, baru berdiri sendiri tahun ini di 2022, dan jelas masih harus banyak belajar.. Di tingkat tim seperti menyatukan ahli data telemetri, elektronik (teknisi dan mekanik) yang harus juga belajar kordinasi tahun ini, seperti yang dikatakan Pablo Nieto..

Pablo Nieto: VR46 Tim Muda, Masih Harus Belajar!

Akhir pekan MotoGP di Austin tidak memberikan kepuasan besar bagi tim Mooney VR46. Luca Marini di urutan ke-17 setelah start dari baris keempat, sementara Marco Bezzecchi mengalami crash di mana dia selalu mengalami kesulitan di sektor pertama sirkuit Texas. Sekali lagi ‘Maro’ berjuang untuk mempertahankan posisinya di lap awal dan harus ‘mengalah’ hingga berakhir di luar zona poin. ‘Bez’ malah tergelincir di lap kedua, kembali ke trek tetapi harus kembali ke pit setelah terkena bendera hitam (blac flag) dengan lingkaran oranye, yang menandakan kerusakan pada Ducati Desmosedici GP21-nya.

Minggu depan MotoGP akan menyapa Portugal di Portimao untuk pertama dari serangkaian panjang putaran Eropa. Tim Valentino Rossi harus mencoba memecahkan beberapa masalah untuk meningkatkan standar. Austin bukan trek yang sederhana, terutama sektor pertama di mana ada tikungan beruntun dan banyak gelombang, kata manajer tim Pablo Nieto.

“Balapan yang dilakoni Bezzecchi di Argentina sangat luar biasa, dia memiliki kecepatan untuk masuk 5 besar, sayang sekali dia memulai balapan terlalu jauh ke belakang. Tapi saya senang dengan pekerjaan yang dia lakukan. Masih banyak yang harus dilakukan, kami adalah tim muda yang ingin belajar, setiap hari kami belajar sesuatu yang lebih,” kata Nieto.

Fokus ke Luca Marini

Tim Mooney VR46 diperkuat oleh beberapa orang dekat Valentino Rossi, seperti David Munoz, yang memiliki masa lalu di tim Sky VR46, dan Matteo Flamigni, mantan data telemetri Doctor dan chief engineer Marco Bezzecchi saat ini. “Saya senang bekerja dengan Matteo dan Davide, kami merasa baik, saya puas dengan cara semua teknisi dan mekanik bekerja”.

Fokusnya terutama pada Luca Marini (yang lebih duluan naik ke kelas MotoGP) yang harus mencoba mencapai beberapa hasil bagus di MotoGP, mengandalkan pengalaman satu tahun lebih banyak daripada rekan satu timnya. “Dengan Luca kami melihat bahwa pada kualifikasi dia kuat, dia sedikit kurang dalam kecepatan balapan, dia memasuki Q2 sendirian dan saya suka sikapnya. Bez kita tahu bahwa dia adalah pembalap dengan potensi luar biasa. Ini (Austin) adalah trek yang sulit, jika Anda tidak memiliki perasaan yang baik dengan sektor pertama. Saya pikir kami bekerja dengan baik dengan mereka berdua,” pungkas Pablo Nieto..