Motor Sudah Mirip, Apakah Quartararo Sudah Pantas Jadi Rekan Marquez?

RiderTua.com – Motor sudah mirip (ban-nya) dan sepertinya Fabio ‘pedekate’ dengan pujiannya.. Apakah mereka berdua akan menjadi rekan satu tim?.. Quartararo sangat menikmati duel dengan Marc Marquez bahkan dia tak henti memuji Marc sebagai penantang gelar dunia MotoGP 2022. “Saya pikir Marc akan menjadi penantang gelar dan saya melakukan yang terbaik untuk menjadi penantang gelar,” kata Fabio. Sudah cocok jadi rekan setim belum?..

Pembalap berjuluk El Diablo itu mengungkapkan, “Saya pikir kami menunjukkan balapan yang sangat bagus, saya menikmati pertarungan dengan Marc, meskipun itu hanya untuk tempat ke-6. Meskipun kami punya banyak kesulitan, saya belajar lebih banyak dari balapan seperti ini ketimbang di beberapa balapan lain yang saya menangkan dan saya tidak belajar apa-apa. Di sisi lain, saya belajar banyak di Austin dan saya senang karena meskipun saya tidak tampil baik, saya gas pol sampai limitnya. Jika aku punya power, hasilnya akan jauh lebih baik.”

Duel Quartararo melawan rider Honda Marc Marquez sangat menarik untuk disaksikan. Kedua juara dunia itu memperebutkan posisi ke-6 seolah-olah ada sesuatu yang lebih besar yang dipertaruhkan. “Saya pikir Marc akan menjadi penantang gelar dan saya melakukan yang terbaik untuk menjadi penantang gelar. Dan kami akan menghadapi lebih banyak situasi seperti ini dalam hal penentuan posisi untuk gelar. Kita harus selalu belajar hal-hal baru ketika kita bisa. Dan kita selalu bisa belajar di belakang juara dunia 8 kali,” tegas rider asal Prancis itu.

Putaran MotoGP Eropa akan dimulai pada 22-24 April dengan GP Portugal di Autodromo Internacional do Algarve, di mana Quartararo menang di race pertama pada April 2021 tetapi kemudian crash pada balapan kedua pada bulan November.

“Saya akan mengatakan Portimao adalah trek yang bagus, tapi bukan yang terbaik. Ini sangat tergantung pada start di sana, ketika kita berada di depan dan dapat menjaga kecepatan kita, itu hebat. Tetapi pada balapan kedua tahun lalu, saya terjebak di belakang Ducati dan tidak bisa menyalip. Tetapi jika kita unggul atau di 3 besar, maka kita dapat mengaturnya dan membawa pulang hasil yang sangat bagus. Jadi ini adalah cerita 50/50. Dan Jerez akan menjadi trek yang bagus untuk kami,” pungkas Fabio Quartararo.