RiderTua.com – Ford sudah meluncurkan mobil listrik berupa pikap F-150 Lightning di Amerika Serikat. Tapi baru merilis mobil EV saja belum cukup jika belum membuat teknologi khususnya. Ford diketahui sudah mematenkan teknologi hands-free untuk pengisian daya mobil listrik. Entah apakah mereka akan menghadirkannya pada model pikapnya tersebut atau tidak.
Baca juga: Ford Everest 7-Seater Bakal Setangguh All New Ranger?
Ford Mematenkan Teknologi Hands-Free Untuk Isi Daya
Mungkin kedengarannya aneh, sebab belum ada teknologi hands-free semacam itu untuk sekarang. Apalagi kebanyakan pengisian daya pada mobil listrik masih mengandalkan kabel. Tapi justru inilah yang dijadikan kesempatan bagi Ford untuk mengembangkan inovasi untuk mempermudah pengisian daya mobil EV atau PHEV.
Mereka ingin mengaplikasikan teknologi hands-free untuk mengisi daya mobil listrik. Jadi agak mirip dengan wireless charging untuk ponsel, hanya saja yang satu ini dibuat khusus untuk mobil listrik murni atau plug in hybrid. Walaupun Tesla juga pernah mengenalkan konsep serupa, yaitu autonomous robotic charging snake, tapi belum pernah terwujud sampai kini.
Lebih Praktis
Namun teknologi yang dipatenkan Ford cukup berbeda dengan Tesla, dimana port pengisian daya pabrikan masih dibutuhkan. Meskipun begitu, takkan ada lagi kabel untuk dicolokkan pada mobil listrik atau PHEV, sehingga lebih mudah dan praktis saat digunakan. Apalagi penggunanya tak perlu repot-repot keluar dari mobil hanya sekedar mencolokkan kabel daya pada mobilnya.
Tapi memang ini baru paten, dan Ford belum yakin apakah mereka bisa menghadirkannya dalam waktu dekat. Terlebih belum jelas apakah teknologi ini dapat diterapkan pada produk ramah lingkungannya, seperti F-150 Lightning. Namun karena model ini cukup populer di AS, maka ada kemungkinan model ini bakal mendapatkannya.
Ford baru mempunyai satu model EV, apalagi berupa model pikap. Walau begitu, mereka punya modal untuk melawan Tesla Cybertruck dan pikap d-cab lainnya.