RiderTua.com – Tahukah kamu ? Tahun ini, untuk pertama kalinya di MotoGP, DesmosediciGP akan memakai warna ikon “Ducati red” klasik, warna yang sama dengan motor produksi yang dibuat oleh pabrikan ducati. Pada musim MotoGP 2022, pabrikan Ducati mengubah corak merah pada liverynya. Kembali ke tradisi yang dikaitkan dengan perpisahan sponsor ‘asap’ yang memang dilarang logonya terlihat di motor (hanya warna). Ducati secara resmi meluncurkan livery GP22 dengan dua pembalap pabrikan Ducati, Pecco Bagnaia dan Jack Miller. Detail pertama yang menarik perhatian adalah warna merah ‘baru tapi lama’, lebih gelap dan lebih padat, kurang bercahaya dibandingkan tahun lalu. Penyebabnya disinyalir akibat kepergian sang sponsor Philip Morris (Marlboro, Mission Winnow) dari proyek Ducati mulai tahun 2022, seperti yang terjadi di Ferrari. Sebuah hipotesis yang cukup masuk akal, yang banyak dibicarakan di media Italia.
MotoGP 2022: Mission Winnow Tinggalkan Ducati-Ferrari Kembali ke Warna Merah Asli
Menurut pakar desain Alex Design, Ducati telah kembali ke warna “Classic” Ducati Red. Pilihan warna ini mungkin ditentukan oleh lepasnya sponsor Mission Winnow yang juga meninggalkan livery Ferrari mulai tahun 2022. Menurut sejarahnya Ducati memiliki dua warna: Merah Corsa dan Merah klasik. Untuk warna yang digunakan di MotoGP, mereka terlihat menggunakan warna klasik dari perusahaan induknya. Sampai tahun lalu motor Ducati menambahkan fluorescent orange untuk mendapatkan bayangan yang tepat dari warna yang disetujui oleh sponsor utama. Perubahan mungkin karena alasan sponsor, bahkan jika kondisional adalah suatu keharusan. Sebagai contoh tahun ini ada penambahan sponsor Siemens dan Carrera. Mereka juga melanjutkan pekerjaan yang dimulai tahun lalu dengan peningkatan estetika aerodinamis, dari ekor hingga fairing bawah.
Sebenarnya livery ini sudah muncul pada akhir Januari, lewat sebuah video. Penundaan karena masalah kesehatan Jack Miller. Dan kemarin secara resmi hadir untuk musim MotoGP 2022 ini bersama dua rider andalan mereka.. Francesco Bagnaia dan Jack Miller adalah ibarat dua anak panah yang berada di busur Borgo Panigale, yang bertujuan lebih tinggi dari tahun lalu dengan gelar tim, gelar konstruktor, tim dan pembalap independen terbaik, rookie terbaik… Tapi belum dengan juara pembalap.