Alex Rins: Kami Siap Balapan di MotoGP Qatar

RiderTua.com – Alex Rins: Kami siap balapan di MotoGP Qatar… Alex Rins sangat puas dengan hasil dari tes pramusim di Sepang selama 2 hari. Pada hari Sabtu, rider Suzuki Ecstar itu menyelesaikan tes hari pertama di posisi ke-3 setelah melahap 72 lap dengan Suzuki GSX-RR nya. Dan di hari kedua, rider berusia 26 tahun itu menambah 37 lap lagi dan berakhir di posisi ke-4. Dia kalah 0,130 detik di belakang Enea Bastianini yang secara mengejutkan mencatatkan waktu tercepat dengan Desmosedici GP21-nya, bahkan berhasil mencatat rekor lap tidak resmi baru di sirkuit sepanjang 5,5 kilometer itu.

Alex Rins: Kami Siap Balapan di MotoGP Qatar

Pada sore hari setelah hujan melanda sirkuit yang berlokasi dekat Kuala Lumpur itu, Alex Rins mengatakan bahwa dirinya sudah siap untuk memulai musim di Doha-Qatar. “Jam pertama seperti sesi kualifikasi bagi kami, dan saya mampu mengatur waktu terbaik saya dengan alur lembut dalam 3 lap. Itu sedikit mengejutkan kami, terutama karena pengalaman menunjukkan bahwa kami tidak begitu kuat di kualifikasi,” tegas pembalap asal Spanyol itu.

Rekan setim Joan Mir itu menambahkan, “Setelah itu kami memeriksa dan menguji beberapa hal untuk memastikan motor bekerja dengan baik. Kami berhasil meningkatkan waktu kami, itu yang paling penting dan kami siap untuk balapan pertama di Qatar.”

“Kami senang tes berikutnya ada di Mandalika, kami melihatnya secara positif. Ada pekerjaan yang harus dilakukan dan kami dapat meningkat di banyak area. Tetapi kami berhasil membuat langkah maju yang besar. Kami mampu meningkatkan kecepatan kami lebih dari lap cepat. Jika kita mencoret waktu terbaik saya dan rata-rata 10 lap terbaik berikutnya, kami mendapatkan rata-rata 1:58,9 menit dan itu sangat memuaskan bagi kami.”

Hasil Tes hari-2 Sepang (Final)

Saat Rins ditanya, di mana area yang mendapatkan perbaikan sebelum dimulainya musim dalam 4 minggu kedepan? “Suzuki harus bekerja pada ‘ride height device’ karena hanya kami dan Yamaha yang masih harus menekan tombol untuk mengaktifkan perangkat saat keluar dari tikungan. Sementara yang lain menekan sakelar saat masuk ke tikungan dan motor secara otomatis menurunkan dirinya saat keluar. Area tersebut yang masih perlu kami tingkatkan. Namun, prioritas kami adalah meningkatkan aerodinamika dan saya pikir Joan setuju dengan pendapat saya,” ujar Rins.

Rins menyimpulkan, “Kami perlu meningkat motor saat keluar tikungan, terutama di tikungan lambat dan dalam situasi di mana kami berakselerasi di gigi rendah. Pada saat itu, roda depan kami terangkat sementara lawan kami menjaga motor mereka tetap di aspal, dimana hal ini menghabiskan waktu kami.”

Related Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Trending Post

Latest Articles

Archives

You cannot copy content of this page