Mantan Manajer Tim Honda Bongkar Kebijakan Lama HRC, Kritik Kepemimpinan Alberto Puig!

RiderTua.com – Livio Suppo menghabiskan beberapa dekade bersejarah di paddock MotoGP. Suppo telah bersama Ducati antara tahun 1999 – 2009 dan Honda mulai 2010 – 2017, dialah yang membawa Marc Marquez ke HRC. Meskipun sedikit cerita yang kita dengar darinya faktanya karakter Livio Suppo jelas berbeda dengan Alberto Puig… Dalam sebuah wawancara dengan podcast ‘MotoGP Round Table’ baru-baru ini. Mantan manajer tim Honda itu bongkar kebijakan lama HRC..

Mantan Manajer Tim Honda Bongkar Kebijakan Lama HRC

Livio Suppo lebih kritis ketika berbicara tentang manajemen Alberto Puig. “Sejak aku dan Nakamoto pergi, kecuali Marc yang sudah ada di sana, Honda belum sukses besar. Kisah Jorge adalah bencana, aku pikir itu juga bencana dengan kehilangan Dani Pedrosa dan membiarkannya pergi ke KTM sebagai tes rider.. Dan sekarang tanda tangan Pol.

“Saya pikir merekrut pembalap pemula ( Alex), tidak masalah apakah dia seorang Marquez atau tidak, hanya satu tahun kemudian menggantinya tanpa melihat penampilannya… sedikit aneh. Saya sangat menghormati apa yang telah dilakukan Ducati. Dimana sejauh ini tidak dilakukan oleh Honda. “

Kontrak Pembalap Pemula = 3 Tahun, Kenapa?

Di masa lalu, pembalap pemula menandatangani kontrak selama tiga tahun. Sementara saat ini Alex Marquez, menandatangani hanya satu tahun. Dan sekarang tampaknya hampir dibuang untuk memberi ruang bagi Pol Espargaro.

“Ketika saya mulai bekerja di sini ( Honda) pada 1990-an, HRC memiliki kebijakan menawarkan kontrak tiga tahun kepada pembalap pemula. Di musim pertama mereka tidak menanyakan apa pun padanya.. Di musim kedua pembalap harus mulai mendapatkan beberapa hasil dan, jika di tahun ketiga pembalap tidak mendapatkan lebih banyak hasil yang diharapkan tim akan mengganti pembalap itu..”, ujar Livio Suppo..

Menurut Suppo itu adalah cara serius untuk memiliki pembalap pemula, karena tidak semua pembalap pemula seperti Marc Marquez. Mungkin isuatu saat akan ada yang seperti Marc lagi..