RiderTua MotoGP – Jika dilihat dua fakta berikut mungkin kita akan setuju bahwa pilihan mesin dengan konfigurasi V mungkin yang ideal buat balap. Pertama di tahun terakhir mesin inline-4 hanya menang 2 kali dari 30 balapan. Kedua adalah dari 6 Pabrikan ( Honda,Yamaha, Suzuki, Ducati, Aprilia dan KTM) hanya 2 pabrikan yang memakai mesin inline-4. Namun Kenapa Suzuki tinggalkan Mesin V-4 dan beralih ke Inline-4…
Sepertinya Yamaha harus berterimakasih pada Suzuki karena ada “teman” yang memakai mesin sejenis. Karena bisa juga dijadikan referensi disaat Yamaha memakai mesin inline dan beberapa musim lalu kalah dengan grup V-4 masih bisa berbesar hati karena Suzuki masih mampu bersaing.
Suzuki GSV-R dengan konfigurasi V-4 digunakan pertama kali untuk kelas MotoGP ( menggantikan Suzuki 500 cc -V4 RGV500). GSV-R diperkenalkan pada 2002. Memang mesin V-4 Suzuki kuat namun karena tidak cocok karena gunakan sasis mesin 2 tak 500cc (Gamma Chassis RGV500 lama). Akibatnya pembalap sering jatuh. Posisi terbaik di klasemen MotoGP 2002 adalah Kenny Roberts, Jr di posisi kesembilan.
Tahun 2007 keluar GSV-R versi 800 cc ( Suzuki GSV-R800). Mesin didesain dengan tujuan agar lebih ramah ke pembalap. ECU dari Mitsubishi, sasis dan panjang wheelbase model lama, namun desain fairing telah diperbarui untuk lebih mengakomodasi stabilitas kecepatan tinggi. Tahun 2008 hadir GSV-R800 dengan penyempurnaan mesin untuk meningkatkan akselerasi.. Musim balap 2011 merupakan tahun terakhir Suzuki turun di kelas MotoGP.
Setelah menarik diri pada akhir 2011 Suzuki kembali ke MotoGP dengan Suzuki GSX-RR dimana merupakan motor balap jalanan yang dikembangkan untuk seri MotoGP 1.000 cc. Resmi diperkenalkan pada 30 September 2014 sebagai pengganti GSV-R, dikembangkan oleh Suzuki sejak 2012.
Balapan pertama tahun 2014 dengan mesin inline-4 gagal menyelesaikan lebih dari setengah balapan (uji coba). Musim balap 2015 posisi terbaik peringkat 11 dunia ( Aleix Espargaro). Tahun 2016 spesifikasi GSX-RR mesin baru posisi terbaik peringkat 4 dunia ( Maverick Vinales). Musim 2017 menurun karena ganti pembalap dan kesalahan mesin ( masalah inersia crankshaft, yang membuat motor sulit saat di tikungan). Iannone berada di peringkat 13 dunia. Musim balap 2018 Alex Rins melejit di peringkat 5 dunia dan musim 2019 ini sementara di peringkat 3 dunia dengan 75 poin !
Kenapa Suzuki tinggalkan mesin V-4 dan beralih ke Inline-4 ?
RiderTua.com - Bergabungnya Fermin Aldeguer dan dimana ditempatkan masih menjadi misteri... Bahkan kolaborasi Ducati dan tim Pramac juga masih belum…
RiderTua.com - Marco Bezzecchi sedang berjuang untuk bertarung di barisan depan di musim MotoGP 2024. Pembalap VR46 memiliki masalah dengan…
RiderTua.com - Aleix Espargaro salah satu dari pembalap senior yang memuji setinggi langit penampilan pembalap baru dari negaranya, Spanyol.. Pedro…
RiderTua.com - Pekerjaan pengembangan Honda di MotoGP mengalami kesulitan. Seperti di Qatar, pada balapan akhir pekan Portugal, tidak banyak yang…
RiderTua.com - Penjualan mobil listrik Hyundai masih cukup bagus di Indonesia meski dengan kondisi pasarnya selama bulan lalu. Tapi setidaknya…
RiderTua.com - Hyundai mungkin memiliki divisi mobil mewahnya sendiri, yaitu Genesis. Tapi bukan berarti mereka hanya mengandalkan divisinya saja di…
Leave a Comment