RiderTua auto – Baru-baru ini pemerintah DKI Jakarta mulai mengubah penampilan separator jalur dan pembatas jalan menjadi berwarna-warni. Hal ini dilakukan agar bisa terlihat dengan jelas oleh pengendara jalan dan menjadi lebih menarik apalagi menjelang perhelatan ASIAN Games. Namun separator warna-warni ini menjadi pro dan kontra di masyarakat. Separator warna-warni di Jakarta, cantik apa bahaya ?
Tetap Tak Kelihatan?
Hal ini dilakukan untuk menyambut Asian Games 2018 yang akan berlangsung bulan depan. Sehingga pemerintah Jakarta memutuskan untuk mengecat separator dengan warna pastel. Tetapi banyak masyarakat yang mempertanyakan penggunaan warna tersebut pada separator. Lebih cantik dan menarik sih, tapi apakah tidak berbahaya ?
Padahal sudah ada aturan yang mengatur tentang penggunaan warna pada instrumen di jalan raya, yaitu PerMen (Peraturan Menteri) Perhubungan Republik Indonesia Nomor PM 34 tahun 2014 tentang Marka Jalan. Warna tersebut masing-masing memiliki tujuannya. Seperti separator jalan dan pemisah jalur yang seharusnya berwarna hitam putih. Warna tersebut dipilih agar mudah terlihat di siang maupun malam hari dan membantu pengguna jalan lebih fokus saat melintas.
Sementara warna selain hitam putih belum terbukti bisa terlihat saat kondisi malam hari, hujan, atau berkabut. Karena saat itu kemampuan pandangan menjadi menurun, apalagi jika pengguna jalan sudah terbiasa melihat separator dan pembatas jalur yang hitam putih, maka bisa meningkatkan resiko terjadi tabrakan. Inilah yang ditakutkan oleh para pengamat akibat pengubahan warna separator ini.
Sony Susmana selaku Training Director Safety Defensive Consultan Indonesia (SDCI) menjelaskan
“Pembatas jalan dan pemisah jalur berwarna putih tujuannya untuk alat komunikasi. Sebagai pengarah pengguna jalan mobil maupun motor karena warna tersebut mudah terlihat di siang maupun malam hari dan membantu penggunanya lebih fokus melintas”
Sebenarnya jika ingin mempercantik jalan sebaiknya mengecat di samping trotoar seperti tembok dan lainnya. Itupun bisa menggunakan warna apa saja. Asal tidak mengubah bentuk dan rambu lalu lintas yang sudah baku (sah).
This post was last modified on 29 Juli 2018 16:43
RiderTua.com - Penjualan mobil listrik Hyundai masih cukup bagus di Indonesia meski dengan kondisi pasarnya selama bulan lalu. Tapi setidaknya…
RiderTua.com - Hyundai mungkin memiliki divisi mobil mewahnya sendiri, yaitu Genesis. Tapi bukan berarti mereka hanya mengandalkan divisinya saja di…
RiderTua.com - BMW telah meluncurkan i5 di Indonesia sebagai model baru untuk menambah lebih banyak line-up mobil ramah lingkungannya. Mobil…
RiderTua.com - Mercedes-Benz telah meluncurkan dua mobil baru di Indonesia, yaitu GLA Facelift dan GLE model terbaru. Meskipun begitu, mereka…
RiderTua.com - Sebelumnya Hyundai mengumumkan penarikan ratusan ribu unit mobil listriknya di Korea Selatan setelah ditemukan adanya cacat produksi. Tidak…
RiderTua.com - Marc Marquez suka saat 'duel' dengan pembalap baru Pedro Acosta.. Meski berstatus rookie, Acosta menjalani debut MotoGP nya…
Leave a Comment