RiderTua.com – Beberapa waktu lalu, Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) meluncurkan produk terbarunya. Dikenal sebagai Fazzio, motor ini menjadi skutik bertenaga hybrid 125 cc pertama di Indonesia. Setelah merilisnya disini, YIMM sempat mempertimbangkan untuk mengekspornya ke luar negeri. Dengan begitu, mereka dapat menyasar segmen motor hibrida baik pasar domestik maupun mancanegara.
Baca juga: Yamaha Rilis Skutik Hybrid Pertamanya di Indonesia!
YIMM Menargetkan Bisa Mengekspor Fazzio
Menghadirkan produk ramah lingkungan sudah menjadi pencapaian yang berarti bagi Yamaha Indonesia. Sebab mereka dapat memperluas pasar roda dua dengan produk-produk unggulannya. Seperti Fazzio yang menjadi skutik 125 cc hybrid pertama dari Yamaha di Tanah Air.
Yamaha akan memprioritaskan Indonesia untuk memenuhi permintaan Fazzio. Tapi mereka juga dipercaya untuk pemenuhan permintaan pasar global oleh pihak prinsipal. Sehingga ini artinya Fazzio tak hanya diperuntukkan untuk pasar roda dua Tanah Air, tetapi juga sebagai komoditas ekspor.
Fokus ke Pasar Domestik
Tentu Yamaha Indonesia senang jika Fazzio juga dihadirkan di luar negeri dengan mengekspornya ke sejumlah negara. Tapi mereka menyadari kalau kemampuan produksinya untuk saat ini hanya bisa memenuhi pasar domestik saja. Jadi untuk sekarang mereka hanya bisa menjualnya di Indonesia.
Sementara itu, pasar sepeda motor hybrid di luar negeri tumbuh pesat, walau tak secepat motor listrik. Namun bagi sejumlah produsen seperti Yamaha, ini bisa dijadikan kesempatan bagi mereka untuk mendominasi suatu segmen. Apalagi Indonesia baru memasuki tahap awal dari elektrifikasi kendaraan, sehingga produsen mulai mempersiapkan produk terbarunya untuk dirilis disini.
Memang Fazzio bukanlah skutik hybrid pertama yang dijual di Tanah Air, karena masih ada Honda PCX e:HEV. Tapi seperti yang disebutkan sebelumnya, keduanya ditempatkan di segmen yang berbeda meski sama-sama berupa motor matik.
