RiderTua.com – Jonathan Rea adalah pembalap yang ahli dalam balapan hujan. Namun rider Kawasaki itu hanya mampu memimpin balapan dalam 9 lap pada balapan pertama Kejuaraan Dunia Superbike 2023 di Phillip Island. Saat Alvaro Bautista (Ducati) terus merangsek ke depan, semua perlawanannya sia-sia karena beberapa masalah dengan motornya. Pembalap berusia 36 tahun itu akhirnya puas dengan posisi ke-2.
Usai menjalankan Supersport, Rea langsung pergi ke parc ferme. Tidak hanya untuk memberi selamat kepada John McPhee yang finis di tempat ke-3, tetapi juga untuk melihat ban hujan. “Ban tersebut bertahan dengan sangat baik, meskipun kadang-kadang tidak terlalu basah dalam balapan ini. Itu menunjukkan kepada saya bahwa, ada sedikit cengkeraman. Tapi masih kurang jika dibandingkan saat kami terakhir kali datang ke sini pada bulan November. Oleh karena itu, set-up hujan yang lengkap adalah pilihan yang tepat,” ungkap Rea.
Setelah start, Rea langsung merasa nyaman dan memimpin balapan. “Kemudian masalah dengan quickshifter dimulai. Saya harus menggunakan kopling saat menggeser ke bawah, dan roda belakang spin saat saya menggeser ke atas. Yang membuatnya lebih rumit adalah saya membutuhkan pengereman mesin saat menurunkan gigi, jadi saya benar-benar tidak bisa menggunakan kopling sama sekali. Untuk sementara saya bisa menangani motor. Butuh beberapa lap untuk mempelajari kembali cara membalap,” jelas rider asal Irlandia Utara itu.
Yang membuat pekerjaan Rea tidak mudah adalah rasio roda gigi yang terlalu panjang di tengah hujan. Karena putaran mesin terlalu rendah sebelum melibas sebagian besar tikungan, efek pengereman mesin tidak cukup kuat. “Momentum berlebih di bagian samping ban dengan throttle dimatikan adalah masalah yang rumit. Saya punya traksi, semuanya bagus, sampai roda belakang tiba-tiba aus,” jelas rider suami Tatia itu.
Mempertimbangkan keadaan, finis di tempat ke-2 adalah hasil yang bagus dengan jumlah poin kejuaraan yang berharga. “Tapi Alvaro Bautista sangat kuat, di area mana saja. Dia akan selalu ada dalam duel memperebutkan Kejuaraan Dunia, di semua trek dan dalam semua kondisi!” pungkas Jonathan Rea.
RiderTua.com - Salah satu skutik Yamaha yang berkolaborasi dengan FILA yakni sebuah brand fashion terkenal, menghasilkan edisi spesial dari Fazzio…
RiderTua.com - Marc Marquez mengukuhkan dirinya sebagai pembalap GP23 tercepat pada 3 seri pertama MotoGP musim 2024. CEO Ducati Claudio…
RiderTua.com - Akhirnya Neta dapat memulai perakitan mobil listriknya di Indonesia setelah memulai penjualannya sejak tahun lalu. Walau mereka baru…
RiderTua.com - Walau Citroen mengimpor seluruh mobilnya dari luar negeri, modelnya dapat dijual dengan harga cukup terjangkau. Tentunya dengan kualitasnya…
RiderTua.com - Fabio Quartararo memilih tetap bertahan dengan Yamaha meski performa M1 sangat mengecewakannya. Aleix Espargaro ikut mengomentari hal ini, pembalap…
RiderTua.com - Sejauh ini penjualan mobil listrik di seluruh dunia masih cukup bagus, walau dengan adanya penurunan tren di Eropa…
Leave a Comment