Davide Tardozzi: Kami akan Penuhi Semua Keinginan Pecco Tapi Bukan Jet Pribadi

RiderTua.com – Dengan Pecco Bagnaia dan Enea Bastianini, manajer tim Ducati Lenovo Davide Tardozzi paham bahwa tim memiliki dua pembalap yang berpeluang besar memenangkan gelar MotoGP pada 2023. “Saya pikir jika kita adalah tim pabrikan, apakah itu Yamaha, Honda atau Ducati, pasti menginginkan dua pembalap yang sama-sama mampu memenangkan gelar dunia,” jelas manajer tim berusia 64 tahun itu.

Seperti diketahui, Bagnaia dan Bastianini bertarung dalam duel sengit musim lalu. Tahun ini, mereka berdua disatukan dalam tim pabrikan Ducati di kelas utama. Beberapa pengamat memperkirakan persaingan yang kuat diantara mereka berdua, seperti yang terjadi di Yamaha antara Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo.

Davide Tardozzi: Kami akan Penuhi Semua Keinginan Pecco Tapi Bukan Jet Pribadi

Namun Davide Tardozzi tetap santai dalam hal ini. Manajer asal Italia itu menegaskan, “Kami memiliki juara dunia dalam tim yang berhasil meraih kesuksesan penting sepanjang musim 2022 dan tahun sebelumnya, yang tentu saja ingin mengulang kejayaannya. Dan logis saja jika Enea ingin mengalahkannya. Bagi saya pribadi, adalah sebuah kebahagiaan memiliki dua anak laki-laki seperti ini. Karena para pembalap seperti anak laki-laki bagi saya,” jelas manajer tim berusia 64 tahun itu.

Pecco Bagnaia - Enea Bastianini - Michele Pirro - MotoGP 2023
Pecco Bagnaia – Enea Bastianini – Michele Pirro – MotoGP 2023

Tardozzi juga menambahkan, “Kami akan memperlakukan kedua pembalap secara setara, kami tak akan pilih kasih. Saya juga yakin bahwa Gigi Dall’Igna, Paolo Ciabatti dan saya mampu menangani mereka. Saya yakin bahwa kami tidak akan punya masalah dalam hal ini.”

Ketika ditanya apakah Bagnaia tidak pantas mendapatkan preferensi sebagai juara, Tardozzi memberikan jawaban yang jelas, “Nomor 1 berhak mendapatkan semua yang dia minta. Tapi dia tidak bisa menuntut pembalap lain mendapatkan lebih sedikit. Sebagai pabrikan, mengapa harus saya memberi lebih banyak kepada satu pembalap di tim ketimbang yang lain? Tapi dia punya hak untuk meminta apapun, dan kami juga akan memenuhi keinginannya.”

“Tapi Pecco tidak pernah meminta hak istimewa karena dia adalah juara. Untuk bagiannya, dia menampilkan kejujuran profesional yang menurut saya menunjukkan bahwa dia memiliki kepercayaan pada kemampuannya. Dia akan mendapatkan segalanya lagi untuk mempertahankan gelarnya. Saat kembali, dia akan mendapatkan semua yang dia minta jika kita melihat itu akan membantunya meningkatkan performanya. Tetapi jika dia meminta jet pribadi untuk terbang pulang, jawabannya tentu saja tidak,” imbuh Tardozizi sambil tertawa.

Tardozzi juga tidak mengkhawatirkan Bastianini yang akan memulai musim dengan kepala kru baru. “Saya pikir kami membuat keputusan terbaik untuknya. Dia akan berhubungan baik dengan Marco Rigamonti, seperti yang dikonfirmasi Enea kepada saya usai tes Valencia. Saya pikir Rigamonti adalah teknisi yang sangat baik. Saya tidak berpikir Enea akan menjadi lebih buruk dari tahun lalu dalam hal itu. Karena Rigamonti memiliki keterampilan teknis dan kemampuan untuk mengelola pembalap,” jelas Tardozzi.

“Enea sudah yakin dengannya. Kami menganggapnya sangat serius, itulah mengapa kami menyatukan keduanya beberapa kali sebelum akhir musim lalu. Dan selama tes, mereka bekerja sama dengan sangat baik. Saya dapat mengonfirmasi bahwa Enea santai dan percaya diri, bahwa dengan Rigamonti dia akan mendapatkan hasil yang sama baiknya dan mendukung seperti sebelumnya,” pungkas Davide Tardozzi.

Related Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Trending Post

Latest Articles

Archives

You cannot copy content of this page