RiderTua.com – Suzuki Ertiga Facelift menjadi incaran konsumen Indonesia sejak dirilis beberapa hari lalu. Mobil LMPV ini tak hanya tampil membawa wajah baru, tetapi juga varian hibrida yang tidak bisa ditemukan pada model sekelasnya. Sehingga Suzuki Ertiga Facelift kini sudah dipesan hingga 1,2 ribu unit. Bahkan pemesanan ini didapat hanya dalam waktu lima hari saja.
Baca juga: Suzuki Jamin Ertiga Hybrid Tidak Terkena Dampak Krisis Chip
Suzuki Ertiga Facelift Dipesan 1,2 Ribu Unit
Sebelum varian barunya dirilis, Ertiga sempat mengalami penurunan penjualan pada bulan April dan Mei lalu. Bahkan hanya puluhan unit yang terjual selama dua bulan terakhir, walau ini dianggap wajar bagi Suzuki. Sebab mereka sengaja menghabiskan stok lamanya untuk memberi ruang bagi model facelift.
Beberapa hari setelah diluncurkan, Ertiga yang kini sudah disegarkan dan mendapat varian hybrid langsung menjadi sorotan. Bagaimana tidak, Ertiga menjadi LMPV hybrid pertama di Tanah Air, bahkan mendahului Avanza dkk. Dengan harganya yang cukup terjangkau, tak heran kenapa model ini sudah dipesan hingga 1.297 unit dalam waktu lima hari.
Makin Laris
Suzuki Indomobil Sales (SIS) tidak menyangka kalau Ertiga Hybrid dapat disambut dengan baik oleh konsumen Indonesia. Sebab biasanya mobil hibrida yang dirilis disini biasanya tidak banyak dilirik oleh banyak orang. Tentu saja karena harga jualnya yang terjangkau, sehingga membuat konsumen tertarik untuk membelinya.
Dari 1,2 ribu unit yang dipesan, 70 persen disumbangkan dari model hybrid. Tapi Suzuki tidak mengalami kendala saat melakukan pengiriman unitnya, karena produksinya sudah dimulai sejak April lalu. Mungkin inilah yang menjadi penyebab kenapa penjualan Ertiga sempat merosot jauh dari ekspetasi sebelumnya.
Sejauh ini pemesanan Ertiga Facelift masih cukup bagus, setidaknya untuk sekarang. Terlebih model tersebut dipastikan tidak terkena dampak serius dari krisis chip semi-konduktor.
