Yamaha Menyangkal Andrea Dovizioso Mundur dari MotoGP

RiderTua.com – Di media center dan paddock Circuit de Barcelona-Catalunya, tersiar kabar bahwa Andrea Dovizioso akan digantikan tes rider Cal Crutchlow setelah liburan musim panas di tim WithU RNF Yamaha. Ini bukan pertama kalinya ada spekulasi tentang Dovizioso yang akan mundur dari MotoGP. Sebelumnya, usai menuai hasil mengecewakan di balapan luar Eropa, dikabarkan bahwa rider berusia 36 tahun itu akan mengakhiri karir balapnya setelah GP Mugello. Tetapi baik tim WithU maupun Yamaha tidak mengkonfirmasi kabar ini.

Yamaha Menyangkal Andrea Dovizioso Mundur dari MotoGP

Di Mugello, Dovizioso dipersonifikasikan sebagai ketidakberdayaan. Dan hari ini di Montmelo, dia masih belum ‘akur’ dengan Yamaha YZR-M1 2022. Dia belum bisa mengubah gaya balapnya (setelah 8 tahun bersama Ducati) sejak kembali ke Yamaha pada pertengahan September 2021.

Faktanya, pembalap asal Forli-Italia itu mencapai titik terendah sepanjang karirnya di GP Italia seminggu yang lalu. Setelah 23 lap, dia hanya finis ke-20 kalah 31 detik dari pemenang Pecco Bagnaia (Ducati). Hanya rookie Raul Fernandez (KTM-Tech3) dan tes rider Aprilia Lorenzo Savadori yang finis di belakangnya.

Usai GP Mugello Dovi memberikan penjelasan, “Kita harus menerima apa adanya. Jika hal-hal tidak bekerja, maka mereka juga tidak bekerja. Saya rasa saya tahu alasannya mengapa seperti ini. Kami juga mencoba sesuatu yang sangat aneh dengan set-upnya, tetapi bukan itu yang kami butuhkan untuk mendekati dan melakukan hal yang benar. Sayangnya tidak,” tegas Papa Sara itu.

Dovi melanjutkan, “Saya ingin menikmati balapan di Mugello, tapi nol, tidak sama sekali. Tidak ada satu sesi pun. Sebaliknya, itu benar-benar berjalan buruk dalam segala hal. Saya tidak bisa menikmati apa pun di atas motor. Itu membuat stres. Saya ingin menunjukkan balapan akhir pekan Mugello yang berbeda.”

Di hari pertama latihan di Barcelona, ​​Dovizioso juga tampil mengecewakan. Dia menempati posisi 21 kalah 1,5 detik dari pembalap tercepat Aleix Espargaro (Aprilia). “Feelingku tidak berubah. Kami mencoba set-up lagi hari ini, tetapi tidak berhasil. Kami menginginkan lebih banyak grip, tetapi kami tidak dapat menemukannya. Feeling untuk bagian depan juga belum bagus, dan kami juga belum membuat kemajuan di bagian belakang. Itu sebabnya gapnya semakin besar,” ungkap Dovi.

Sebelum bergulirnya musim 2022, pemilik tim Razlan Razali dan CEO WithU Matteo Ballarin mengharapkan Dovi bersaing di 3 besar atau 5 teratas musim ini. Tapi Dovi hanya mengoleksi 8 poin dalam 8 balapan pertama dan hanya berada di peringkat 21 di klasemen.

Baik Yamaha maupun tim WithU-RNF tidak bersedia untuk mengkonfirmasi apakah Dovi benar-benar akan pensiun dini. “Saat ini belum ada rencana seperti itu,” kata Yamaha Motor Racing.

“Andrea Dovizioso akan menyelesaikan musim dengan tim kami,” tegas kepala tim Razlan Razali, yang beralih dari Yamaha ke Aprilia untuk 2023 dan 2024.

Dovizioso terikat kontrak dengan Yamaha pada 2022, dan pabrikan Jepang yang membayar gajinya. Jelas baginya bahwa, dia tidak ingin menjadi pembalap barisan belakang lagi. Tapi masih ada jalan panjang sebelum kontraknya berakhir.

Di sisi lain, Lin Jarvis selaku Managing Director Yamaha Motor Racing, baru-baru ini mengatakan, “Apa pun mungkin terjadi dalam olahraga MotoGP. Kami belajar dari tahun lalu.”

Saat itu, Maverick Vinales diskors oleh Yamaha untuk GP Austria pada Agustus, kemudian dipecat dan dilepas ke Aprilia Racing pada September. Saat itu juga, tes rider Yamaha Cal Crutchlow untuk sementara masuk sebagai pembalap cadangan.