Pecco Bagnaia Ingin ‘Semakin di Depan’

RiderTua.com – Pecco Bagnaia mengalami crash di sesi kualifikasi pada hari Sabtu di Portimao. Bahkan rider Ducati MotoGP itu sempat dilarikan ke rumah sakit untuk dilakukan pemeriksaan lebih cermat. Dan pada hari Minggu, murid VR46 Academy itu dinyatakan fit untuk balapan. Meski start dari posisi paling buncit alias ke-24, Pecco berhasil melintasi garis finis ke-8 dalam balapan 25 lap di sirkuit Algarve. Menjelang GP Jerez Minggu ini, rider berusia 25 tahun itu mengatakan, “Kami ingin bertarung di barisan depan..”

Pecco Bagnaia Ingin Semakin di Depan

Di klasemen pembalap MotoGP, Francesco Bagnaia menempati peringkat 10 setelah 5 dari 21 balapan, dan kini mengantongi jumlah poin yang sama seperti rekan setimnya Jack Milleryakni 31 poin.

Rider asal Italia itu menambahkan, “Setelah crash di sesi kualifikasi Portugal, istirahat selama beberapa hari sangat penting untuk regenerasi dan kembali menemukan kekuatan saya . Meskipun saya masih sakit dan kami hampir tidak bisa menggunakan ban slick, kami cepat dalam balapan pada hari Minggu. Kami mampu mencapai target yang kami tentukan.”

Sebelum Gran Premio Red Bull de Espana, Bagnaia menegaskan, “Ini menunjukkan bahwa kami berada di jalur yang benar dan feeling saya untuk Desmosedici perlahan kembali. Sebentar lagi kami balapan di Jerez, di mana kami naik podium disana. Kami ingin bertarung di barisan depan.”

Pembalap Ducati yang menempati posisi terbaik adalah Enea Bastianini (Gresini) yang menunggangi GP21. Setelah meraih 2 kemenangan musim ini, dia berada di peringkat 4 dan mengoleksi 30 poin lebih banyak dari dua pembalap pabrikan Ducati. Paling tidak, karena Bestia-lah Ducati berada di peringkat pertama dalam klasemen pabrikan.