Wilco Zeelenberg Beri Ultimatum: Andrea Dovizioso Harus Berkembang

RiderTua.com – Andrea Dovizioso hanya finis ke-11 dengan mengantongi 5 poin di MotoGP Portimao. Selaku manajer tim, Wilco Zeelenberg beri ultimatum kepadanya. “Dia harus berkembang, ” tegas bos asal Belanda itu. Yah, sejauh ini, itu hasil terbaik Dovi sejak dia comeback bersama Yamaha. Bahkan di klasemen, pembalap berusia 36 tahun itu hanya menempati peringkat 20 setelah 5 dari 21 seri musim ini. Menjelang GP Spanyol, diharapkan Dovi tampil lebih kompetitif di Jerez.

Wilco Zeelenberg Beri Ultimatum: Andrea Dovizioso Harus Berkembang

“Jerez bukan trek terbaik bagi saya, tetapi saya berharap bisa membuat langkah yang signifikan. Saya pikir motor bekerja dengan baik di Jerez,” ujar Dovi menjelang GP Jerez.

Rider WithU Yamaha itu menambahkan, “Bagus, setelah Portimao kami langsung balapan ke Jerez karena kecepatan saya tidak terlalu tinggi di Portugal. Setidaknya feeling saya di balapan terakhir sedikit lebih baik. Membuat kemajuan sangat penting, karena kami ingin naik ke grup tengah dan kami perlu meningkatkan posisi start kami. Posisi yang lebih baik di grid start memiliki dampak signifikan pada balapan.”

Bos tim Razlan Razali juga menantikan balapan di Spanyol. “Jerez biasanya menjadi trek yang bagus untuk Yamaha. Dan ini adalah trek lain di Eropa, di mana semua pembalap akan cepat. Kami ingin melanjutkan kemajuan kami dengan Andrea. Target kami finis di 10 besar dan tampil lebih kompetitif,” tegas bos tim asal Malaysia itu.

WithU hanya berada di peringkat 11 di klasemen tim dengan 14 poin. “Sebagai tim, kami tertinggal beberapa poin dari tim satelit berikutnya, kami ingin mencetak poin sebanyak mungkin sehingga kami dapat meningkatkan peringkat kami di klasemen,” ujar Razali menetapkan standar.

Manajer tim Wilco Zeelenberg menekankan pentingnya Dovizioso bekerja maksimal di lintasan. Mantan pembalap berusia 55 tahun itu tahu di mana pembalap papan atas tim perlu ditingkatkan. “Andrea finis di urutan ke-11 di Portimao, tetapi gap ke puncak terlalu besar. Dia harus berkembang di paruh pertama balapan dan kami berharap kami bisa melakukannya di Jerez. Kami sudah menguji trek ini di musim dingin, tetapi sebenarnya semua pembalap menyukai trek ini,” pungkas Zeelenberg.