Fabio Quartararo Menunda Kontraknya dengan Yamaha? Kita Lihat Saja…

RiderTua.com – Juara bertahan MotoGP, Fabio Quartararo, tidak ingin membicarakan masa depannya di Yamaha saat ini dan berharap di GP Amerika dia bisa berjuang untuk meraih kemenangan. Fabio Quartararo, tanpa diragukan lagi, adalah pembalap yang paling didambakan di bursa transfer rider saat ini. Yamaha ingin mempertahankan Juara Dunia MotoGP itu dengan segala cara, meski saat ini sulit dipahami tentang rencananya. Dalam konferensi pers COTA semalam, pembalap Prancis itu sekali lagi mengelak ketika ditanya tentang masa depannya di Yamaha. “Saya tidak memikirkannya. Saya di Texas dengan tujuan melakukan yang terbaik. Kami akan melihat di masa depan bagaimana semuanya berjalan dan keputusan apa yang dibuat,” katanya berusaha menghindar dari pertanyaan.

Fabio Quartararo Menunda Kontraknya dengan Yamaha? Kita Lihat Saja…

Fabio Quartararo sangat penting dalam proyek Yamaha. Faktanya, hari ini dia adalah aset utama dan hampir satu-satunya yang dimiliki pabrikan Jepang itu untuk memenangkan gelar, sesuatu yang tidak terjadi di pabrikan lain. Itulah sebabnya pembalap Prancis itu berada dalam situasi yang kuat dalam negosiasi ini. Selain fakta bahwa dia tidak akan kekurangan tim lain yang menginginkannya di paddock.

Tentang situasi teknis Yamaha dan ketergantungannya pada grip di trek. Quartararo mengatakan bahwa situasinya sedikit membuatnya frustrasi, meskipun kemudian dia ingin meyakinkan dirinya, “Saya tidak tahu apakah kata itu membuat frustrasi, tetapi sangat sulit ketika Anda tahu sebelum memulai akhir pekan bahwa jika Anda tidak “Tidak memiliki grip, Anda tidak akan memiliki banyak kemungkinan. Pada akhirnya kami perlu meningkatkan ini, selain top speed. Bagaimanapun, yang paling penting adalah percaya pada diri sendiri dan mencoba melakukan yang terbaik.”

Fabio Quartararao menganggap bahwa ini bukan awal yang mudah untuk tahun ini, dan di atas semua itu sangat berbeda dari tahun lalu. Ada sembilan pembalap berbeda di podium, tiga pemenang, tetapi ini menyenangkan bagi para penggemar balap.

Pembalap Prancis itu datang di Amerika setelah ‘hanya’ berhasil mendapatkan posisi ke-8 di Argentina. “Itu bukan balapan yang mudah dan saya tidak mendapatkan hasil yang diharapkan. Kecepatannya tidak buruk. Tapi selama lap pertama saya tertinggal cukup jauh dan sulit untuk kembali dalam pertarungan. Tahun lalu di Austin tidak buruk dan saya pikir akhir pekan ini saya bisa mendapatkan hasil yang lebih baik,” katanya yakin.