RiderTua.com – Aleix Espargaro: Motor tahun ini jauh lebih baik… Pada hari Sabtu di tes Sepang, Tim Aprilia Racing berhasil menciptakan sensasi kecil pada tes MotoGP di hari pertama. Dua pembalapnya mampu naik ke puncak setelah Aleix Espargaro dan Maverick Vinales menyelesaikan tes di posisi 1 dan 2. Apakah ini karena keuntungan sebagai tim konsesi yang lebih banyak melakukan tes? Karena sebelumnya mereka juga ambil bagian pada tes shakedown bersama para tes rider dan para rookie MotoGP selama 3 hari.
Aleix Espargaro: Motor Tahun Ini Jauh Lebih Baik
Ketika Aleix Espargaro ditanya, apa yang berubah dari RS-GP sejak tes Jerez di bulan November lalu? “Di Jerez kami bekerja 99 persen dengan bahan tahun lalu dan kami menguji berbagai frame yang sangat berbeda, tetapi tidak berhasil. Akibatnya, kami mengembangkan sasis baru yang mengarah ke arah yang sama sekali berbeda dan itu positif,” jelas pembalap berusia 32 tahun itu dalam sebuah wawancara.
“Motor tahun ini lebih baik, terasa jauh lebih ringan, terutama dalam penanganan dan saat berbelok. Selain itu mesin kami juga sedikit lebih bertenaga dari tahun lalu,. Kami hanya punya waktu 2 hari dengan motor ini, ini masih sangat awal dan saya menghabiskan banyak waktu untuk membandingkan dua model saat tes shakedown. Pada hari Jumat tim saya menyiapkan motor yang sama sekali baru, karena kami memiliki beberapa masalah, saya harus menghabiskan waktu di pit dan pada akhirnya saya hanya mampu melibas 40 lap.”
Kakak Pol Espargaro (Repsol Honda) itu melanjutkan, “Tahun lalu kami membuat langkah yang sangat besar. Kami menyelesaikan kejuaraan yang sangat sulit di peringkat 8 dengan 120 poin. Jadi motor baru tidak revolusioner, kami hanya terus bekerja keras untuk lebih dekat ke puncak.”
“Saya langsung merasa lebih baik dan saya lebih suka motor baru ini ketimbang motor 2021. Tapi itu tergantung seberapa bagus motor kami dibandingkan dengan rival kami. Kami masih harus banyak melibas lap untuk dikumpulkan sebelum balapan pertama di Qatar, dan kami berharap dapat meningkat selangkah demi selangkah,” imbuh Espargaro yang mencatatkan waktu terbaik 1:58,371 menit di Sirkuit Sepang, hanya kalah 0,068 detik dari pole lap terbaik pada 2019 yang ditorehkan Fabio Quartararo.
“Meski Aprilia sudah seminggu di Sepang, saya baru melahap 40 lap. Maverick sudah 3 atau 4 hari. Saya hanya unggul 1 hari dibanding yang lain, dan saya sudah mengatur posisi waktu lap tercepat pada lap ke-7 di pagi hari. Kami memiliki beberapa masalah dengan motor kedua dan saya memiliki banyak hal untuk diuji, jadi saya tidak bisa menggunakan ban soft kedua.”
“Pada akhir tahun kami berbicara tentang membuat motor lebih tipis. Tetapi tidak mudah untuk berhemat atau membangun kembali mesin, semua elektronik dan banyak komponen lainnya,” tegas Espargaro.
“Tiga minggu lalu saya berada di pabrik Noale untuk pemotretan tim kami dan saya langsung melihat motor baru dan menyadari rasanya sangat berbeda. Menakjubkan, hampir seperti motor Moto2. Perbedaannya besar dan itu banyak membantu saya sejak lap pertama, terutama di tikungan cepat dan saya pikir sekarang berbelok adalah salah satu kekuatan RS-GP,” pungkas papa si kembar Max dan Mia itu optimis menatap musim MotoGP yang baru.