Hasil Tes Pramusim Sepang Day-2 (12.00): Bastianini Tercepat, 3 Ducati 5 Besar

RiderTua.com – Hasil tes Pramusim MotoGP Sepang Malaysia day-2 pukul 12.00: Enea Bastianini menjadi pembalap tercepat (1:58.131), sementara ada 3 motor Ducati masuk 5 besar. Aleix (1:58.157) dan Vinales (1:58.261) masuk termasuk di barisan depan.. Kenapa pembalap Ducati yang menggunakan motor versi lama GP21 lebih cepat? salah satu kemungkinan adalah dia sedikit mencoba part baru, mungkin… Namun bagaimanapun Bestia tetap menjadi ancaman meski menggunakan spek motor tahun lalu yang justru lebih teruji.. Sepertinya tes ini adalah duel Aprilia dan Ducati, mungkin Vinales membawa semangat baru bagi pabrikan Italia itu..

Kemarin Enea Bastianini menutup hari pertama tes resmi di Sepang dengan berada di posisi ke-4 di 1:58.638, hanya 0,267 detik dari pemimpin catatan waktu Aleix Espargaro. Sebuah hasil yang menegaskan betapa bagusnya pembalap Gresini Racing di Jerez, saat dia mengendarai Ducati untuk pertama kalinya pada tahun 2021.

Potensinya tidak diragukan lagi sangat tinggi dan standar untuk ambisi dan target yang meningkat, tetapi pada akhirnya Enea harus menekankan ketenangan, mengetahui dengan baik bahwa meskipun telah dimulai dengan cara terbaik, jalan untuk memasuki kelompok pembalap papan atas adalah masih panjang. .

“Tidak ada risiko.. MotoGP bukanlah kategori di mana Anda bisa berada di atas ego Anda, karena dalam sekejap Anda beralih dari yang pertama menjadi yang kesepuluh atau kelima belas. Saya pasti bisa mengatakan bahwa saya memiliki momen yang indah, sensasi dengan motornya, kami belum menyentuh apa pun dibandingkan dengan Jerez dan ini penting karena itu berarti set-up dasar bekerja dengan sangat baik,luar biasa dengan motor ini,” katanya..

Bastianini memiliki beberapa konfirmasi bagus setelah tes sebelumnya di Jerez. “Kami menguji motor ini untuk pertama kalinya di Jerez, tetapi ketika Anda mengendarai di satu trek, Anda tidak terlalu mengerti. Sekarang berbeda, motor ini tidak diragukan lagi lebih baik di setiap bagian trek. Dengan Ducati ini Anda bisa mengerem lambat (late braking). dan saya sangat menyukainya. Cengkeraman di bagian belakang, saya sangat menyukainya dengan ban baru. Saya bisa jauh lebih agresif daripada yang saya bisa saya lakukan dengan motor 2019. Sepang itu indah, sangat cepat dan di dua lintasan terakhir itu fantastis untuk dikendarai dengan mesin ini (GP21).”