RiderTua.com – Seperti banyak keluhan yang dilontarkan rekan-rekan MotoGP-nya, Valentino Rossi juga mengkhawatirkan kondisi lintasan di Austin-Texas. Bahkan Marc yang tercepat mengatakan kondisi trek cukup ‘tricky’. Rossi mengatakan, “Itu bukan hari yang baik bagi kami,” ujar pembalap Petronas Yamaha itu menyimpulkan latihan bebas hari Jumatnya di Red Bull Grand Prix of The Americas. The Doctor menempati urutan ke-17, tertinggal hampir 1,5 detik.
“Kami cukup lambat dan kami sangat menderita, terutama di lintasan basah. Karena kami kehilangan banyak akselerasi, seolah-olah kami tidak punya grip roda belakang yang cukup. Di trek kering, situasinya sedikit lebih baik, perbedaannya lebih kecil. Tetap saja, aku tidak terlalu kuat. Saya sangat kesulitan dengan trek bergelombang itu, kondisi trek cukup kritis,” imbuh pembalap berusia 42 tahun itu. Pasti akan dibahas di Komisi Keselamatan.. Bukan takut balapan di Austin atau ide mengurangi jumlah lap (awalnya 20 lap), tetapi harus lebih berhati-hati saja, jangan sampai highside..
Kondisi trek yang buruk adalah topik pembicaraan panas di Austin setelah hari pertama latihan. Juara dunia 9 kali itu berkata, “Treknya sendiri bagus, saya menyukainya. Begitu juga dengan pembalap lain. Tetapi memiliki banyak sekali gundukan. Soalnya di Safety Commission, kami sudah 100 kali membicarakan tentang gundukan ini, terutama di antara tikungan 2, 3 dan 4, lalu di tikungan 10 dan di trek lurus.”
“Ada juga gundukan besar di tikungan 18. Kami diberitahu bahwa mereka sedang mengerjakan aspal baru dan memperbaiki masalahnya. Kenyataannya adalah, situasi di Tikungan 18 dan di trek lurus membaik secara signifikan. Tetapi di Tikungan 2, 3 dan 4 dan terutama 10 kondisinya mungkin bahkan lebih buruk ketimbang di tahun 2019. Ini berbahaya,” imbuh Vale membenarkan apa yang dikeluhkan banyak rekan-rekannya.
Terutama saat trek basah, itu membuat segalanya menjadi lebih sulit. “Trek memiliki tiga jenis aspal yang berbeda dengan tiga tingkat grip yang berbeda. Ini sangat sulit saat kondisi kering, apalagi saat basah. Sulit karena feelingnya sangat berbeda dari aspal baru ke aspal lama. Masalah yang lebih besar adalah gundukan,” tegas pembalap Petronas Yamaha itu.
“Austin sendiri sangat menuntut secara fisik, dengan titik pengereman yang keras dan banyak perubahan arah. Pada bulan April lebih dingin, sekarang sangat panas di sini. Dengan banyaknya gundukan ini, sulit untuk menemukan ritme. Dan dari sudut pandang fisik, kita harus menahan motor dengan benar di atas trek yang bergelombang. Akan sulit bagi semua rider untuk menyelesaikan balapan,” tambah pembalap asal Italia itu dengan maksud untuk balapan 20 lap di COTA sepanjang 5,513 km.
Saat Rossi ditanya, akankah balapan yang dipersingkat menjadi pilihan?.. “Kami memiliki Komisi Keselamatan. Saya percaya, banyak pembalap akan mengeluh, karena semua orang sangat khawatir dengan kondisi trek yang banyak gundukan. Lebih sedikit lap tidak akan menyelesaikan masalah gundukan, tetapi secara fisik ini sedikit lebih mudah. Tapi saya tidak tahu apakah itu mungkin,” jawab kakak Luca Marini (Sky VR46 Avintia) itu
RiderTua.com - Mengenai performa kuat Enea Bastianini musim ini, usai GP Amerika Michael Laverty mengatakan, "Senang melihat performa Enea. Dia…
RiderTua.com - Motor bobber yang punya ciri khas tersendiri, kini Yamaha meluncurkan Bolt R-Spec yang dapat model baru tahun 2024.…
RiderTua.com - Honda mungkin juga mengalami perlambatan penjualan mobil di Indonesia sepanjang kuartal pertama tahun ini. Tapi setidaknya hasil yang…
RiderTua.com - BYD telah dikenal dengan mobil listriknya di pasar global, dari hatchback, sedan, sampai SUV telah dijualnya. Namun hanya…
RiderTua.com - Chery memang dikenal dengan sejumlah model yang dijualnya di pasar. Meski mereka juga memiliki merek mobil lainnya, salah…
RiderTua.com - Dengan hanya 6 pembalap yang dipastikan berada di grid MotoGP 2025 sejauh ini dan 3 tim satelit yang…
Leave a Comment