Categories: MotoGP

Pecco: Antara ‘Ban Ghoib’ dan Mempelajari Data Jorge Lorenzo

RiderTua.com – Dengan dua kemenangan MotoGP berturut-turut di Aragon dan Misano, pembalap Ducati Lenovo itu masih menjadi rider terbaik di kelas MotoGP. Pembalap murid VR46 itu mengungkapkan di area mana dia meningkat berkat latihan mengendalikan keausan ban dengan motor superbike Panigale V4S (Perilaku bagian depan motor Panigale mendekati motor MotoGP, apalagi memakai ban endurance dari Michelin yang konstruksinya mirip, bukan ban ghoib 😀 ), termasuk mempelajari data dari Jorge Lorenzo saat di Ducati. Dengan cara itu dia bisa menikung di tikungan dengan kecepatan tinggi. Namun yang menjadi kunci kecepatan Pecco adalah fase terakhir pada pengereman.. “Saya mengerem dengan keras dan sekuat mungkin, saat memasuki tikungan,” imbuh Pecco.

Pecco: Antara ‘Ban Ghoib’ dan Mempelajari Data Jorge Lorenzo

Rekan merek Ducati-nya Johann Zarco menganalisis bahwa, Francesco Bagnaia membuat perbedaan terutama pada rem. “Saya bekerja keras untuk itu, karena di tahun pertama saya di MotoGP saya mengalami banyak masalah dalam fase pengereman. Menjelang akhir musim 2019, saya mulai melihat ke area ini secara khusus. Tahun 2020 saya maju selangkah,” kenang juara dunia Moto2 2018 itu.

Pembalap pabrikan Ducati itu juga memanfaatkan waktu libur akhir pekan GP. “Saya juga banyak latihan dengan motor jalanan untuk meningkatkan penanganan ban depan. Satu hal bagus tentang Panigale kami adalah, dalam hal gaya balap dan ban. Perilaku bagian depan Panigale mendekati motor MotoGP. Karena kami mengambil ban endurance dari Michelin dan konstruksinya mirip. Jadi saya banyak berlatih menangani ban dan motor serta memperlajari data Jorge Lorenzo,” ungkap peringkat 2 di klasemen itu.

Fase terakhir pada rem sangat penting. “Saya mengerem dengan keras dan sekuat mungkin, tapi saya pikir saya membuat perbedaan lebih banyak saat memasuki tikungan,” imbuh Pecco.

Davide Tardozzi menekankan, “Pecco adalah Pecco, dia balapan dengan caranya sendiri. Kami menempatkan gambar di beberapa titik di sepanjang trek dan melihat kembali Jorge Lorenzo dari 2018. Jika helm dan baju balap tidak berbeda, tidak akan ada perbedaan. Mereka mirip dalam hal gaya balap dan posisi mereka di atas motor.”

“Pecco lebih besar dari saya, tapi saya setuju. Ada dua pembalap yang memiliki gaya balap saya. Satu adalah Quartararo, yang lain Bagnaia. Keduanya duduk di atas motor yang saya kendarai selama beberapa tahun terakhir,” tegas Jorge Lorenzo.

Bagnaia menunjukkan kekuatannya terutama di tikungan cepat. Bintang Ducati itu sendiri menjelaskan, “Hal baiknya adalah motor kami sangat stabil. Jadi kami bisa berbelok ke tikungan dengan kecepatan tinggi. Saya merasa hebat di tikungan cepat, di semua trek. Dan saya memiliki perasaan yang sangat baik tentang bagian depan sejak musim ini.”

“Kami belum mengubah apa pun di motor, set-upnya hampir sama seperti tahun lalu. Tapi feelingnya telah meningkat pesat dan saya juga lebih baik dalam menangani ban depan. Perasaan ini membantu saya untuk menyerang tikungan cepat seperti itu,” tambah pemenang MotoGP dua kali itu.

“Pecco meningkatkan gaya balapnya ke level yang lebih tinggi tahun lalu,” kata mentornya Valentino Rossi memujinya, dimana dia sering berlatih dengan murid VR46-nya di Sirkuit Dunia Misano.

Rafie Satya Pradipta

Leave a Comment

Recent Posts

Replika Yamaha YZF-R1 Jonathan Rea Dijual Sangat Terbatas!

RiderTua.com - Replika motor balap Jonathan Rea Replica YZF-R1 di WSBK yang mengambil basis dari model standarnya, terinspirasi dari tim…

20 April 2024

Komentar Gigi Dall’Igna Atas Penampilan Marc Marquez, Bastianini, Pecco dan Martin di Texas

RiderTua.com - Meski Marc Marquez mengalami crash saat memimpin GP Amerika, General Manager Ducati Corse Gigi Dall'Igna memuji kecemerlangannya. Pembalap…

20 April 2024

Hasil FP2 WSBK Belanda 2024 : Hujan, Bautista Tercepat!

RiderTua.com, TT Circuit Assen - Hasil FP2 WSBK Belanda 2024 ..Jumat, 19 April 2024, Dalam sesi FP2 WSBK Belanda yang…

19 April 2024

Stefan Bradl : Ketika Marc Marquez Jatuh, Acosta Pasti Tersenyum

RiderTua.com - Stefan Bradl dan Marc Marquez bekerja bersama untuk Honda selama bertahun-tahun. Setelah Baby Alien pindah ke tim satelit…

19 April 2024

Hasil FP1 WSBK Belanda 2024

RiderTua.com, TT Circuit Assen - Hasil FP1 WSBK Belanda 2024 ..Jumat (19/4/2024), Pembalap ROKiT - Motorrad , Toprak Razgatlioglu menjadi…

19 April 2024

Suzuki Pastikan Jimny 3-Door di Indonesia Aman Dari Recall

RiderTua.com - Suzuki sempat melakukan penarikan terhadap Jimny 3-door di Australia beberapa bulan lalu. Belum lagi dengan adanya recall dua…

19 April 2024