RiderTua.com – Secara teori sirkuit dengan layout yang meliuk-liuk seperti di Jerez adalah treknya Yamaha dan Suzuki. Namun ternyata teori ini dimentahkan oleh Ducati. Kejadian sama terjadi sebelumnya, di Qatar yang merupakan treknya mesin V4 seperti Ducati terjadi kebalikannya, kini teori kebalikan itu terjadi di GP Spanyol.. Berikut ini kisah Joan Mir yang kecewa dengan posisi ke-5 di ‘balapan rumah’nya. Menurut pembalap Suzuki itu, hal ini karena dia tidak nyaman dengan Suzuki GSX-RR nya saat berada di belakang lawan. “Saya punya feeling yang bagus dengan motornya, terutama di setingan balap, saya kuat di sana. Apa yang terjadi pada balapan di Jerez ini mungkin hanya di alami Yamaha dan Suzuki. Karena kami tidak memiliki power untuk menyalip. Kemudian saya 0,5 detik di belakang lawan, itu bak sebuah tembok. Saya sulit menghentikan laju motornya, ban depan terlalu panas. Dan itu agak bikin frustrasi. Tapi hal ini bukan pertama kalinya terjadi di Jerez, terutama di cuaca panas saya lebih sering melihat masalah ini.”
Juara bertahan yang start dari baris ke-4 di grid itu berkata, “Kami harus meningkat di sesi kualifikasi, karena saya 100 persen yakin bahwa saya bisa meningkatkan catatan waktu jika saya tidak memiliki rival di depan saya. Itulah yang dilakukan Jack (Miller). Mungkin dia tidak memiliki kecepatan yang lebih baik dari kami, tapi dia sangat pintar dan melakukan pekerjaan yang hebat.”
Seperti Maverick Vinales, Joan Mir juga memutuskan untuk menggunakan ban depan soft. Dia menambahkan, “Ya, kami memilih ban soft. Saya tidak nyaman dengan ban medium. Itu bukan keputusan yang buruk, hanya kami memiliki masalah ini. Yang mungkin akan lebih baik jika memilih ban lain. Tapi kami tidak ingin mencari alasan.”
Dalam tes yang dilakukan hari Senin, Mir masih ingin mencermati ban depan medium. “Kami tidak memiliki banyak hal untuk diuji, tetapi beberapa itu bisa bagus. Saya ingin melakukan lebih banyak lap dengan ban medium, hanya untuk memahami ban dengan lebih baik.”
“Kami memiliki beberapa strategi untuk meningkatkan kualitas motor, terutama dengan Le Mans karena trek ini selalu sulit bagi kami. Mungkin kami bisa bekerja sedikit untuk Le Mans dan semua balapan berikutnya. Jadi tidak ada yang istimewa, tapi ada beberapa hal yang ingin kami coba,” ucap mir tentang rencana tes hari Senin, saat para pembalap MotoGP akan kembali ke Circuito de Jerez antara pukul 10:00 hingga 18:00 waktu setempat.
RiderTua.com - Secara kontrak KTM dapat menukar pembalap antar timnya di tengah musim, tetapi pabrikan asal Austria itu tidak berencana…
RiderTua.com - Wuling masih menjadi pemimpin penjualan mobil listrik di Indonesia pada Maret lalu. Binguo yang mampu menjadi model BEV…
RiderTua.com - Hyundai tidak hanya menghadirkan low MPV Stargazer di Indonesia, tetapi juga MPV mewah Staria. Nyatanya model ini hadir…
RiderTua.com - Marc Marquez kehilangan peluang meraih kemenangan di GP Amerika karena masalah pengereman, sehingga rider Gresini Ducati itu gagal…
RiderTua.com - Dirt Freak Jepang yang menyediakan banyak sparepart modifikasi, kini mereka mengenalkan Honda CB350 RS yang telah dimodifikasi menjadi…
RiderTua.com - Toyota memang cukup sukses dalam menjual mobil di Indonesia, terbukti dengan angka penjualannya yang tinggi selama ini. Bahkan…
Leave a Comment