Resmi: Brno ‘Lempar Handuk’ Setelah Setengah Abad Balapan

RiderTua.com – Resmi: Brno lempar handuk, menyerah setelah setengah abad balapan… Direktur sirkuit yang baru, Ivana Ulmanova resmi mengkonfirmasi bahwa tidak akan ada lagi MotoGP di Ceko di masa depan. Cukup beralasan memang, jika melihat kembali sejarah panjang sirkuit ini. Sejauh ini hanya Max Biaggi dan Valentino Rossi adalah pembalap tersukses yang mampu menaklukkan Brno. Mereka berdua tercatat menang 7 kali disana. Tapi Biaggi lebih unggul ketimbang Rossi, dia punya 2 kemenangan di kelas superbike di sirkuit ini.

Resmi: Brno Lempar Handuk Setelah Setengah Abad Balapan

GP Ceko di Brno tidak akan lagi muncul di kalender MotoGP. Meskipun tiket balapan di Masaryk Ring sebagian besar terjual habis di masa sebelum krisis kesehatan. Ivana Ulmanova yang kini menjabat sebagai direktur trek membenarkan kepada pers lokal, bahwa tidak ada lagi balapan Kejuaraan Dunia yang direncanakan. Sirkuit tersebut akan digunakan untuk tujuan lain di masa mendatang.

Sejarah GP Ceko di Brno

Balapan motor internasional pertama digelar pada 10 September 1950. Tetapi baru 15 tahun kemudian atau tepatnya pada 1965, balapan Kejuaraan Dunia pertama digelar di lintasan. Pemenang pertama adalah Frank Perris, yang menjadi juara di kelas 125cc dengan menunggangi motor Suzuki.

Phil Read (kelas 250cc dari Yamaha), Jim Redman (Honda – 350cc) dan Mike Hailwood (MV Agusta – 500cc) juga menjadi juara tahun 1965. Hanya satu tahun kemudian (1966), pembalap Inggris itu sukses menyebet gelar di kelas sekaligus (250, 350 dan 500 cc).

Sirkuit ini berada di lokasi baru, berjarak sekitar 7 kilometer dari tempat semula. Awalnya, jalur ini mempunyai panjang 5.394 kilometer. Sekarang lebih panjang 9 meter (5.403 km). Lebarnya mencapai 15 meter dan mencakup 6 belokan kiri dan 8 belokan kanan. Perbedaan ketinggian adalah 73,75 meter dan butuh waktu 3 tahun untuk membangunnya.

Antara 1956 dan 1981 ada 8 pembalap mengalami kecelakaan di lintasan. Mereka adalah Hans Baltisberger, Michael Mouty, Valle Lundberg, Jacques Drion, Inge Stoll-Laforge, Frantisek Bocek, Hans-Jurgen Cusnik dan Alain Beraud.

The Masaryk Ring dijadikan sebagai lintasan balap permanen sejak 1987. Meski begitu, itu semua tentang perebutan poin kejuaraan dunia. Kemudian ada jeda pada 1992, sebelum balapan kembali digelar di Brno tanpa henti dari 1993 hingga 2020.

Biaggi Menang Terus di Brno di Kelas 250cc

Pada tahun 1994 Kazuto Sakata (Aprilia) menang di kelas terkecil. Max Biaggi dan Mick Doohan juga sukses disana. Setahun kemudian, giliran Valentino Rossi menunjukkan kemampuannya. Juara dunia 9 kali itu tampil di EM 125 cc kedua. Rekan senegara Rossi, Biaggi, memenangkan setiap balapan yang dia ikuti di kelas 250cc.

Tapi kini tidak akan ada cerita lagi di Brno, karena Masaryk Ring akan hilang dari kalender balap. Selama bertahun-tahun, jalannya balapan seakan terseok-seok. Promotor berulang kali gagal menepati janji untuk melakukan pembayaran hingga batas waktu yang diberikan habis.

Perusahaan ‘Spolek pro poradani Grand Prix’ telah menjadi promotor Brno GP selama 5 tahun terakhir. Dan pada 8 Desember lalu mereka mengungkapkan bahwa, tidak ada kontrak baru yang akan ditandatangani untuk Kejuaraan Dunia 2021 di Moravia Selatan. Kemudian perusahaan pemasaran MotoGP, Dorna menarik kesepakatannya.