RiderTua.com – Valentino Rossi masih bernyali untuk melaju di trek “berbahaya” seperti sirkuit Portimao.. Setelah menjajal trek baru Portugal Valentino Rossi berujar.. “Ada tiga atau empat poin yang agak menakutkan. Akan sulit untuk mempertahankan motor MotoGP di sana. Namun treknya terlihat fantastis dan sangat menyenangkan untuk balapan disana.”.. Tidak salah trek ini mendapat julukan sirkuit Roller Coaster, naik-turun dan sebagian besar tikungan buta..! Namun berita bagusnya bagi penganut mesin inline-4, banyak tikungan yang mengalir cepat dan selaras dengan ‘cornering speed’ Yamaha dan Suzuki..
Valentino Rossi menggunakan kesempatan hari pertama pengujian di Portimao untuk membiasakan diri dengan sirkuit Algarve dengan motor superbike. Pembalap Yamaha itu menyukai trek Portugis.
Selain dua pembalap Aprilia dan tes rider dari enam pabrikan, yang menguji dengan motor prototipe MotoGP. Pembalap MotoGP reguler harus puas dengan mesin superbike. Begitu juga dengan Valentino Rossi yang terlihat bersenang-senang dengan motor YZF-R1 di trek Autodromo Internacional do Algarve. Di mana nantinya seri final musim MotoGP 2020 akan berlangsung dari tanggal 20 hingga 22 November.
“Membalap di sini sangat menarik karena treknya sangat indah dan menuntut secara teknis. Ini adalah trek yang sangat aneh karena banyaknya perbedaan ketinggian (naik -turun). Tapi ini trek yang indah dan aspal-nya bagus, grip-nya bagus. Sangat menyenangkan balapan di sini,” ujar Rossi.
Menurut Valentino memang jika dilihat dari TV terlihat sulit, namun kenyataannya sangat menyenangkan.. “Trek ini terlihat lebih sulit di TV, sedikit lebih rumit, tetapi pada kenyataannya itu terasa sangat bagus. Ada tiga atau empat poin yang agak menakutkan. Akan sulit untuk mempertahankan motor MotoGP di sana, tapi secara umum itu trek yang sangat bagus,” tambah juara dunia sembilan kali itu.
Sirkuit Portugal memang berbeda dari yang biasa karena perbedaan ketinggian, dan sebagian besar tikungan buta. Tapi secara keseluruhan pembalap pasti merasa tertantang.. Terutama Yamaha yang cocok dengan tikungan yang mengalir dan cornering speed.. Namun yang harus di waspadai di trek ini adalah wheelie (roda depan terangkat)..
This post was last modified on 8 Oktober 2020 16:23
RiderTua.com - Chery telah menghadirkan sejumlah mobil listriknya di pasar global, termasuk Omoda E5. Meski demikian, mereka terbuka bagi merek…
RiderTua.com - Setelah gagal menggelar tes di Portimao karena cuaca buruk dan kemudian COTA menjadi akhir pekan yang menyedihkan bagi…
RiderTua.com - Suzuki masih berusaha untuk memenuhi tingginya permintaan Jimny 5-door di Indonesia. Walau dengan antisipasi sebelumnya, mereka mendapat penumpukan…
RiderTua.com - Toyota Fortuner masih menjadi andalannya di segmen SUV ladder frame di Indonesia sampai sekarang. Hanya saja model ini…
RiderTua.com - Ketika rekan setimnya di GasGas Tech3 Pedro Acosta merayakan podium (finis ke-2) di COTA, Augusto Fernandez hanya mampu…
RiderTua.com - Enea Bastianini menemukan kecepatannya kembali setelah finis ketiga di Texas, dia merasa berada di jalur yang benar, tahun…
Leave a Comment