Categories: MotoGP

Efek Domino: Nasib Zarco Terombang-ambing, Tergusur Alex Marquez, Tolak Ducati Pilih Moto2 !

RiderTua.com – Di kelas Premier MotoGP nama Johann Zarco melambung karena ketangkasannya melaju di atas mesin Yamaha. Gaya balapnya yang lembut disinyalir bersinergi dengan motor Tim Garputala itu. Namun setelah berpisah dengan mesin inline4 itu kini nasib Zarco berubah. Terombang-ambing diantara mesin V4 ( KTM-Honda-Ducati), berita terkini Zarco dikabarkan merapat ke Tim Ducati namun menolak.. Akibat efek Domino dan tergusur aura Alex Marquez.. Efek Domino: Nasib Zarco Terombang-ambing, Tergusur Alex Marquez, Tolak Ducati Pilih Moto2 !

Efek Domino: Nasib Zarco Terombang-ambing, Tergusur Alex Marquez, Tolak Ducati Pilih Moto2 !

Simon Crafar ( reporter MotoGP)

Bom berita yang dirilis oleh reporter pitlane MotoGP, Simon Crafar menjadi gelombang panas di tribun GP Valencia. Reaksi terakhir sampai saat ini, yaitu Ruben Xaus, bos tim Avintia -Ducati menyambut Johann Zarco, jelas akan membuat Ducati senang. Meski begitu, jika pasti merapat ke tim Ducati Zarco akan dibekali mesin spek tahun sebelumnya ( GP19).

Gagasan Johann Zarco tunggangi motor Ducati Avintia musim depan pada tahun 2020 bukanlah fantasi. Itu bahkan sebuah rencana yang terstruktur akibat dinamika formasi pembalap setelah pensiunnya Lorenzo. Menyusul keinginan Alex Marquez yang akan menjadi suksesornya. Dan akan bergabung dengan saudaranya di Honda dengan judul “Duo Marquez”.

Ruben Xaus

Suka Cita Ducati Sambut Zarco

Dilansir media DAZN, Ruben Xaus, direktur olahraga tim satelit Ducati mengatakan: “Raul Romero, pemilik tim, dan saya telah mengatakan selama beberapa waktu bahwa kami ingin mengubah tim, merestrukturisasi, menunjukkan bahwa tim tersebut layak mendapatkan standar dari Dorna dan IRTA untuk melanjutkan selama lima tahun ke depan dari tahun 2021. Kami sedang melakukan pekerjaan ini untuk mendapatkan legitimasi ini. Situasinya adalah untuk mendapatkan pembalap yang baik, pembalap yang menempatkan lebih banyak level pada motornya.” jelas Johann Zarco bukan orang yang salah jika mengacu pada pembalap terbaik, dia adalah juara dunia moto2 dua kali berturut-turut.

Efek Domino

 Ruben Xaus menambahkan bahwa, sudah jelas bahwa ketika mendengar nama seperti nama Zarco, adalah berita bagus buat timnya. Karena akan memberi tim level tinggi, dan tim akan siap untuk menerima pembalap Perancis itu. Yang terpenting sekarang adalah bagaimana mereka akan merawat Zarco.. Ruben sebut kausu Johann merupakan efek domino, tim satelit Ducati itu akan membiarkan pintu terbuka bagi pembalap Prancis, yang akan dipersenjatai mesin yang dipakai Andrea Dovizioso dan Danilo Petrucci saat ini ( Desmosedici GP19).

Pecinta Mesin Inline4 Yamaha

Johann Zarco adalah pembalap ‘pecinta’ mesin inline4, kini dia terombang ambing diantara mesin-mesin V4 seperti KTM, Honda dan Ducati. Jelas itu bukan kemauan dia. Sebuah efek domino akibat tim tech3 hengkang dari Yamaha dan pensiunnya Lorenzo.. Dari KTM mencoba ke Honda kemudian dilempar ke Ducati..

Tolak Ducati dan Pilih ke Moto2

Namun penolakan datang dari Zarco sendiri. Menurutnya Ducati sama saja dengan KTM. Alasan Zarco adalah menjadi sebuah kesalahan bergabung dengan tim satelit Avintia. Dan jika benar Alex ke Repsol dia akan lebih memilih pergi ke Moto2 dan menjadi pembalap sukses setiap akhir pekan.

“Jika Ducati meminta saya untuk mencoba Ducati untuk tes hari Rabu, saya katakan ya. Jika Anda memberi tahu saya untuk memakai motor Rabat, saya bilang tidak. Saya tidak ingin membuat kesalahan yang sama dengan KTM dengan mengendarai motor yang tidak punya performa baik. Maksud saya, saya tidak bisa membuat motor menjadi pembalap yang baik. Saya bukan orang yang jenius tetapi jika saya memiliki perasaan yang baik, maka, bagaimanapun, saya kuat. Karena itu, ini bukan hanya tentang uang. Lebih baik hidup dengan uang lebih sedikit. Selama saya bisa membayar rumah saya, tidak apa-apa, itu satu-satunya kredit yang saya miliki. “

Trending Artikel Minggu Ini (TOP5):

  1. Hasil Kualifikasi MotoGP Valencia: Quartararo Raja Kualifikasi, Pole ke-6 El Diablo!
  2. Hot News: Bocoran Alex Marquez ke Honda Gantikan Lorenzo, Zarco ke Ducati….Hmmm !
  3. Kabar Buruk: Johann Zarco Harus ‘Adu Otot’ dengan Alex Marquez Berebut Kursi Honda 2020!
  4. Rencana Besar Lorenzo Setelah Pensiun: Menjadi Tes Rider, Superbike atau Kembali ke MotoGP Lagi?
  5. Wejangan Pedrosa buat Iker Lecuona: Jangan Jatuh, Trek Valencia Sulit untuk Pemula!

This post was last modified on 17 November 2019 08:26

ridertua

Leave a Comment

Recent Posts

Mini Aceman Resmi Dirilis, Crossover Listrik yang Tampil Menarik

RiderTua.com - Mini memang dikenal dengan sejumlah produknya yang memiliki kualitas tinggi. Termasuk mobil listrik pertamanya yang dirilis beberapa tahun…

26 April 2024

Mitsubishi Hadirkan Penyegaran Untuk ASX di Eropa

RiderTua.com - Mitsubishi memiliki beberapa mobil SUV yang dijualnya di pasar global. Salah satunya ASX, yang sebenarnya merupakan versi Eropa…

26 April 2024

Fabio Quartararo : Calon Tim Satelit Yamaha Harus Diperlakukan Seperti Tim Pabrikan

RiderTua.com - Ketika berbicara tentang sirkuit Jerez, Fabio Quartararo teringat kembali kesuksesannya di masa lalu. Dalam 4 tahun terakhir, rider…

26 April 2024

Peluang Citroen Mengekspor Mobil Rakitan Lokal

RiderTua.com - Citroen telah memastikan akan memulai produksi mobilnya di Indonesia pada Juli mendatang. Model yang akan dirakitnya untuk pertama…

26 April 2024

Marc Marquez : Ternyata Aku Masih Cukup Cepat!

RiderTua.com - Bagaimana jika Marc Marquez tetap melanjutkan dengan Honda?.. 'Saya bisa patah semangat ' katanya... Marc Marquez dipindahkan dari…

26 April 2024

Kolaborasi Yamaha dengan FILA, Luncurkan Fazzio Edisi Spesial

RiderTua.com - Salah satu skutik Yamaha yang berkolaborasi dengan FILA yakni sebuah brand fashion terkenal, menghasilkan edisi spesial dari Fazzio…

25 April 2024