RiderTua.com – Johann Zarco menegaskan kembali keinginannya untuk tetap berada di MotoGP. Walau ada tawaran yang sangat konkret dari Puccetti Kawasaki, Tim Balap Kawasaki yang belum mengonfirmasi keberadaan Leon Haslam. Tapi Zarco tidak peduli tentang Kawasaki, karena dia sedang berburu kursi pembalap MotoGP. Meskipun bukan sebagai pembalap reguler namun dugaan yang paling menarik adalah kembali ke Yamaha sebagai tes rider. CLBK, Johann Zarco Kembali ke Tim Lama, Susah Move On dari Yamaha M1 ?
Setelah balapan Silverstone dan tes Misano, Johann Zarco tetap mempertahankan motivasinya di sisa musim dan sisa kontraknya dengan KTM. Ada musim yang harus diselesaikan dengan cara terbaik diatas KTM RC16. Pembalap Prancis itu membatalkan secara damai kontrak dua tahun menjadi satu tahun kontrak dengan tim Austria. “Saya merasa tidak enak dengan KTM, dan saya ingin kembali lebih kuat ( di sisa musim), memberi saya kesempatan dengan motor kompetitif”. kata Zarco seperti dikutip dari corsedimoto.com ( 05/09/19)
Johann Zarco dan manajernya memburu segala kemungkinan yang ada untuk masa depan karirnya selama beberapa minggu. Hipotesis yang paling masuk akal dan diakui adalah mengarah sebagai tes rider untuk Yamaha, sebagai pengganti Jonas Folger. Opsi yang memungkinkannya untuk tetap berada di MotoGP, turun lintasan balap dengan Wild Card dan berujung menjadi pembalap reguler pada tahun 2021.
Dilansir Autosport dan melihat catatan sejarah, tidak ada pembalap tes yang sukses kembali menjadi pembalap tim. Ambil contoh Bradl, Guintoli, Pirro, Smith, Folger. Namun, Zarco menganggap situasinya berbeda. “Saya pikir untuk sebuah tim pabrikan, situasi saya bisa menarik. Karena jika saya menjadi test rider, itu bukan karena saya pensiun.”
Rencana Johann Zarco tahun depan adalah untuk ikut mengembangkan prototipe ( sebagai tes rider), dan mendapatkan jumlah wild card sebanyak mungkin. Sepertinya dia enggan pindah jalur ke Superbike. Jika ada dialog dengan HRC, itupun ada kemungkinan jika Jorge Lorenzo merasa kesulitan di akhir musim.
Karakter balap Zarco dan motor M1 sudah terlanjur menyatu. Kebersamaan mereka dua musim ( 2017-2018) membuat torehan prestasi yang tak terlupakan. 6 posisi podium dan peringkat 6 dunia bersama M1 membuat Zarco susah move on dari Yamaha M1 ?.. Wes ndang CLBK kono …
RiderTua.com, Jerez de la Frontera - Jumat (26/4/2024), Pembalap CFMoto Aspar Racing, David Alonso menjadi yang tercepat dalam Latihan Bebas…
RiderTua.com - Chery telah sukses dalam menjual Omoda E5 di Indonesia sejak diluncurkan bulan Februari lalu. Mobil SUV listrik ini…
RiderTua.com - Pada konferensi pers di Jerez, Jorge Martin menjelaskan bahwa dia masih perlu meningkatkan diri di GP Spanyol. Rider…
RiderTua.com - Toyota cukup sukses dalam menghadirkan Kijang Innova Zenix sejak setahun lalu di Indonesia. Sebab mobil medium MPV ini…
RiderTua.com - Mini memang dikenal dengan sejumlah produknya yang memiliki kualitas tinggi. Termasuk mobil listrik pertamanya yang dirilis beberapa tahun…
RiderTua.com - Mitsubishi memiliki beberapa mobil SUV yang dijualnya di pasar global. Salah satunya ASX, yang sebenarnya merupakan versi Eropa…
Leave a Comment