Categories: MotoGP

Gaya Balap Marquez Pengaruhi Pengembangan Ban Michelin


RiderTua MotoGP – Sebelumnya kita kenal penyuplai ban Bridgestone yang sangat disukai oleh Valentino Rossi dimana kelebihannya adalah daya cengkram ban depan yang bagus. Dimana memungkinkan manuver dan pengereman yang sangat terlambat( Late Braking) dari pembalap. Beda dengan Michelin yang menawarkan lebih banyak cengkraman pada ban belakang, sementara ban depannya tidak terlalu kuat di awal. Beberapa pembalap menuntut perubahan ban karena banyak insiden kecelakaan yang disebabkan oleh roda depan yang kurang mumpuni. Kenapa gaya balap Marquez pengaruhi pengembangan Ban Michelin, berikut ulasannya…

Gaya balap Marc Marquez Pengaruhi Pengembangan Ban

Sementara itu, Michelin hingga kini secara konsisten sudah mengembangkan ban depan. Namun demikian, pembalap ( terutama  rider Honda) sering mengeluhkan bahwa ban depan terlalu lemah. Pada saat yang sama, ban belakang menawarkan begitu banyak cengkraman. Khususnya Marc Marquez yang sering jatuh saat tes di mana mencari batas kemampuan motor (ban depan). Akibatnya dia sering jatuh dan jatuh.

Sehingga gaya balap Marc yang ekstrim ini disinyalir juga mempengaruhi pengembangan ban, seperti diungkapkan bos divisi roda dua Michelin Piero Taramasso,

“Kami telah membuat banyak kemajuan pada ban depan, karena gaya balap (Honda) sangat berbeda dibanding sepuluh tahun yang lalu. Marc Marquez memiliki gaya baru. Dia menikung sangat ekstrim dan memberikan tekanan yang lebih besar pada ban depan. ” Seperti dilansir Motorsport-Total.com (10/07/18).

Tidak sama dengan Superbike

Bagi Michelin ini juga merupakan tantangan terbesar ketika mereka turun ke MotoGP, karena tidak dapat disimulasikan dengan Superbike. Dan bagi pabrikan ban Prancis langkah yang diambil lebih ke arah revolusi daripada evolusi. Karena menurut Taramasso mereka telah mengubah seluruh konstruksi ban depan dan senyawanya, yang mereka kerjakan di musim pertama mereka dan selama paruh kedua musim ini.

Lagi menurut Piero Taramasso pihak Michelin mengatakan kecepatannya naik 70 persen, mereka telah meningkatkan daya cengkraman, dan itulah umpan balik yang dirasakan oleh pembalap tentang ban. Michelin juga sedang merencanakan langkah lain untuk musim depan, dan tahun ini mereka akan menguji ban depan baru yang seharusnya lebih baik di bagian pertama tikungan saat pengendara mengerem dan menikung. Michelin ingin sedikit lebih mengoptimalkan perasaan (feeling) pembalap, sehingga mereka bisa merasakan di mana batasnya.

Selain itu, ban belakang telah dikembangkan terus menerus oleh Michelin, tetapi tidak se-ekstrim ban depan.

“Dibandingkan dengan sepuluh tahun yang lalu, kami telah membuat banyak kemajuan dalam desain dan memadukannya, dan tahun ini kami telah membuat kombinasi yang memberi pembalap lebih banyak daya cengkram dan performa yang lebih konsisten, dan dibandingkan dengan sepuluh tahun yang lalu 40 persen lebih baik, ” pungkas Taramasso.

Jadi sebagai batas atas karakter pembalap yang mempengaruhi pengembangan ban adalah gaya balap Marc Marquez yang ekstrim…

ridertua

Leave a Comment

Recent Posts

Marc Marquez : Di Texas Saya Memikirkan Podium.. Bukan Kemenangan!

RiderTua.com - Marc Marquez bisa merayakan kemenangan pertamanya bersama tim Gresini Ducati jika dia tidak crash beberapa saat setelah memimpin…

20 April 2024

Pengiriman Suzuki Jimny 5-Door Cukup Cepat Meski Inden Beberapa Bulan

RiderTua.com - Suzuki telah menghadirkan Jimny 5-door di Indonesia bulan Februari lalu dan disambut baik di pasarnya. Seperti model 3-door,…

20 April 2024

Toyota Umumkan Recall Prius Karena Ini

RiderTua.com - Toyota Prius masih menjadi salah satu mobil hybrid unggulannya di pasar global. Terlebih setelah modelnya memasuki generasi terbaru…

20 April 2024

BYD dan Mercedes-Benz Siap Hadirkan Mobil Baru di Eropa?

RiderTua.com - BYD sudah dapat mencatatkan hasil penjualan mobil listriknya yang cukup bagus selama ini. Meski demikian, mereka juga melakukan…

20 April 2024

Chery Siapkan Model Omoda Terbaru Lainnya?

RiderTua.com - Kesuksesan Chery dalam menghadirkan Omoda 5 di pasar global menjadi alasan dihadirkan varian listriknya, yaitu Omoda E5. Sejak…

20 April 2024

Alex Rins : Motor Kami Sangat Lamban..!

RiderTua.com - Setelah Suzuki mundur dari MotoGP pada 2022, Alex Rins memutuskan pindah ke tim LCR pada 2023. Ini artinya…

20 April 2024