Categories: MotoGP

Seri Qatar Pembalap Akan Touring Keliling Lintasan Malam Hari di Trek Basah


Seri Qatar yang berlangsung malam hari akan menjadi masalah tersendiri kala hujan turun ( Wet Race). Cahaya lampu yang memantul ke lintasan basah akan membuat jarak pandang pembalap kacau. Dan keputusan race direction tentunya tidak akan bisa keluar jika tidak ada masukan dari para pembalap. Demi memastikan aman tidaknya maka tahun ini akan ada sebuah tes balap dalam kondisi cuaca basah selama 30 menit. Dilakukan pada  malam terakhir tes Qatar untuk menilai apakah jarak pengendara sangat terganggu  oleh pantulan lampu sorot trek. Dilakukan secara berkelompok demi mendekati kondisi sebenarnya. Bisa dibilang Seri Qatar pembalap akan touring keliling lintasan malam hari di trek basah.

Mike Webb Direktur Race MotoGP menjelaskan rincian teknis seperti dilansir Crash.net. Dimana pada jam terakhir tes hari Sabtu, yang berlangsung dalam kondisi gelap, akan disisihkan untuk membasahi trek di Sirkuit Internasional Losail. Dan pengendara akan turun trek secara bersama untuk mencoba dan melakukan simulasi skenario lomba basah.

Bukan tes setingan motor

Simulasi sederhana secara berkelompok di trek basah itu hanya tes jarak pandang dan bukan dalam rangka setup motor, mencari waktu tercepat, atau semacamnya. Ini hanya turun ke trek, berkeliling dalam kelompok dan melihat seperti apa visibilitasnya (jarak pandang). Apakah mereka para rider bisa melihatnya dan itu menjadi pertanyaan nomor satu.  Jika jawabannya ‘tidak’ maka panitia tidak akan pernah bisa menjalankan race dalam hujan. Jika jawabannya ‘ya’ maka pihak penyelenggara akan memutuskan apa rencana mereka jika hujan turun saat grand prix dan menyiapkan segala sesuatunya.

Ragu Hasil Tes Capirossi

Walau Loris Capirossi sudah mencoba trek basah malam hari disana dan mengatakan “OK”. Namun ketika Mike Webb, Direktur Race MotoGP menonton videonya jadi ragu, yang ditunjukkan kamera sangat berbeda dengan pengalaman Loris di motor.

“Yang kami inginkan adalah konfirmasi dari banyak pembalap bersama dalam sebuah grup, dengan semprotan air, di motor MotoGP dan pendapat dari pembalap yang benar-benar berkompetisi di kejuaraan. Ini adalah keputusan besar tentang keputusan keselamatan. Dan akan datang keputusan itu dari banyak pengendara yang akan menyetujuinya. ” kata Mike Webb.

Demi menciptakan trek basah Webb menurunkan 18 truk besar yang berisi air untuk membasahi seluruh lintasan.

This post was last modified on 24 Februari 2018 20:24

ridertua

Leave a Comment

Recent Posts

Marc Marquez Menguji Rem Jempol untuk Pertama Kalinya

RiderTua.com - Marc Marquez mencoba rem jempol di stang kiri Ducati GP23 pada tes hari Senin di Jerez. Rider Gresini…

2 Mei 2024

Fabio Di Giannantonio : Teknologi di MotoGP Saat Ini Luar Biasa, Saya Menyukainya

RiderTua.com - Semakin dekat pengumuman mengenai peraturan baru MotoGP, semakin terbuka perdebatan tentang teknologi di masa depan. Fabio Di Giannantonio dengan…

2 Mei 2024

Johann Zarco : Bukan Drama, RC213V yang Baru Tidak Ada Kemajuan

RiderTua.com - Pada tes MotoGP hari Senin di Jerez, 4 pembalap Honda Joan Mir, Luca Marini, Takaaki Nakagami, dan Johann…

2 Mei 2024

Tesla Cybertruck akan Dikirim ke Indonesia Mulai Tahun Depan

RiderTua.com - Tesla telah memulai pengiriman Cybertruck di Amerika Serikat tahun lalu, meski untuk pasar global juga tengah dilakukan. Namun…

2 Mei 2024

Sergio Garcia : Saya Belum Masuk Radar Mana Pun!

RiderTua.com - Tak ada yang menyangka, pendatang baru tim MT Helmets - MSI,  Sergio Garcia (Boscoscuro) berhasil memimpin klasemen Kejuaraan…

2 Mei 2024

Wuling Hanya Sediakan Satu Varian Untuk Cloud EV

RiderTua.com - Wuling Cloud EV kini sudah bisa dipesan oleh konsumen Indonesia beberapa bulan setelah modelnya diperkenalkan ke publik. Mobil…

2 Mei 2024