Konsumen sih kalau ditanya mau pilih motor yang bagaimana..? pasti jawabnya pilih yang murah dan bagus… nah kalau penjual mau jual produk yang bagaimana ? yang bisa untung gede dan laku sebanyak2nya..tapi apakah sesimple itu..??
Keinginan konsumen memang beraneka ragam, tapi untuk tiap negara jelas berbeda sesuai dengan tingkat ekonominya..negara yang sudah maju tentu kelas bebek hanya pelengkap… untuk negara berkembang seperti Indonesia tentu saja kelas bebek jadi yang utama dan kelas sport apalagi dengan cc diatas 250cc merupakan mainan “the have” saja..
Kita ambil contoh saja bebek honda Supra x 125 yang dibebani target penjualan rata2 10rb unit per bulan dan dengan harga per unit rata2 =15jt ,maka kira2 akan menghasilkan pemasukan bagi produsen (pabrik & penjual) 150M perbulan..! bahkan New Blade dipatok 33rb unit perbulan… benar2 gwuriehhhh…
Jadi intinya kalau motor bebek dimarih dapat perhatian lebih dari ATPM ya wajar toh… kalau harga motor semprot dibikin “jual mahal” ya gak usah ngiri & nangis guling2….. nasibbb..nasibbb
RiderTua.com - Salah satu skutik Yamaha yang berkolaborasi dengan FILA yakni sebuah brand fashion terkenal, menghasilkan edisi spesial dari Fazzio…
RiderTua.com - Marc Marquez mengukuhkan dirinya sebagai pembalap GP23 tercepat pada 3 seri pertama MotoGP musim 2024. CEO Ducati Claudio…
RiderTua.com - Akhirnya Neta dapat memulai perakitan mobil listriknya di Indonesia setelah memulai penjualannya sejak tahun lalu. Walau mereka baru…
RiderTua.com - Walau Citroen mengimpor seluruh mobilnya dari luar negeri, modelnya dapat dijual dengan harga cukup terjangkau. Tentunya dengan kualitasnya…
RiderTua.com - Fabio Quartararo memilih tetap bertahan dengan Yamaha meski performa M1 sangat mengecewakannya. Aleix Espargaro ikut mengomentari hal ini, pembalap…
RiderTua.com - Sejauh ini penjualan mobil listrik di seluruh dunia masih cukup bagus, walau dengan adanya penurunan tren di Eropa…
Leave a Comment