Home MotoGP Akankah Aprilia Kembali Gacor di GP Catalunya?

    Akankah Aprilia Kembali Gacor di GP Catalunya?

    Aleix Espargaro - Maverick Vinales
    Aleix Espargaro - Maverick Vinales

    RiderTua.com – Dalam 2 tahun terakhir, Aprilia menjadi pabrikan terkuat di GP Catalunya. Duo pembalap Spanyol mereka, merayakan kemenangan ganda pertama yang bersejarah dengan RS-GP pada 2023. Saat itu Aleix Espargaro berhasil meraih kemenangan bersama rekan setimnya Maverick Vinales (podium ke-2) dan Jorge Martin dari tim Pramac Ducati finis ke-3.

    Pada musim 2022, Jorge Martin meraih kemenangan ‘hibah’ di Catalunya. Pasalnya, Aleix Espargaro melakukan kesalahan karena melepas throttle gas satu lap terlalu awal sehingga sahabatnya Martin ‘mewarisi’ kemenangan tersebut.

    Akankah Aprilia Kembali Tampil Perkasa di GP Catalunya?

    Maverick Vinales - Aleix Espargaro - Catalunya 2023
    Maverick Vinales – Aleix Espargaro – Catalunya 2023

    Keperkasaan RS-GP di Barcelona bukanlah suatu kebetulan. Kesuksesan motor MotoGP berwarna hitam itu merupakan hasil keselarasan yang baik antara karakteristik lintasan dan motor. Sirkuit Montmelo adalah lintasan paling mematikan dalam hal ban. Ban slick belakang didorong hingga batas absolut di jalur kanan dengan jari-jarinya yang tidak pernah berakhir. Tikungan 3 khususnya merupakan tikungan ke kanan sekitar 150 derajat dengan jalur pembuka sepanjang lebih dari 500 meter adalah sesuatu yang luar biasa. Di paruh kedua balapan, hanya motor balap yang sangat seimbang dengan traksi yang baik yang lolos hingga garis finis.

    Cornering speed yang tinggi dan handling yang sangat konsisten, itulah pujian yang dilontarkan untuk motor yang ditunggangi Espargaro dan Vinales. Bukan hanya pembalapnya saja yang mengetahui kekuatan motor tersebut. Sebelumnya, dalam persaingan Aprilia terlihat tak berdaya di lini belakang.

    Pembalap pabrikan KTM Jack Miller yang sempat mengejar Vinales di COTA Austin mengatakan, “Di tikungan panjang, terutama di tikungan 18, sungguh luar biasa kecepatan yang mampu dibawa Aprilia. Saya benar-benar tidak berdaya.”

    Faktanya, tim pabrikan Aprilia sudah menunjukkan hasil yang bagus di musim ini. Dengan pengetahuan dasar yang baik, motor Italia dengan pembalap Spanyol bukanlah mimpi belaka. Namun belum ada jaminan kesuksesan di masa depan. Interval waktunya terlalu singkat untuk ini. Sebab meski kuat, bukan berarti mendominasi di MotoGP saat ini. Ducati masih memiliki paket keseluruhan terkuat, hal ini bisa dilihat di klasemen Kejuaraan Dunia.

    Dan pada musim 2023, Aprilia menjadi motor pertama yang hanya tertinggal 2,5 detik dari posisi ke-2 dari Ducati. Tahun lalu Miguel Oliveira (waktu itu masih tim RNF Aprilia) juga mengantarkan Aprilia ke garis finis di posisi ke-5. Dua balapan akhir pekan ini, tidak akan menjadi sekedar ajang pamer bagi pembalap Aprilia.

    © ridertua.com

    Artikel asli: https://ridertua.com - dilindungi Anti-ScraperLink internal palsu

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini