Motor KTM RC16 Milik Jack Miller Hanya Punya 1 Kelemahan

RiderTua.com – Pendatang baru tim Red Bull KTM Jack Miller mampu tampil mengesankan dalam debutnya dengan KTM RC16 di GP Portugal. Hingga pertengahan balapan, sepertinya pembalap berusia 28 tahun itu bisa bersaing untuk meraih podium di Grand Prix pertama tahun ini di Portimao. Namun pada akhirnya dia hanya mampu finis ke-7 terpaut 8,381 detik.

Sejak awal Pecco Bagnaia (Ducati Lenovo) dan Maverick Vinales (Aprilia) memisahkan diri di depan, di belakang duo ini terjadi pertarungan sengit untuk memperebutkan posisi ke-3 dan ke-4. Seiring berjalannya balapan, Marco Bezzecchi (Mooney VR46 Ducati) juga mampu melepaskan diri dari para pengejar dan finis ke-3 tertinggal 2,7 detik.

Di lap terakhir, duo KTM Jack Miller dan Brad Binder melawan pembalap Ducati Johann Zarco dan Alex Marquez untuk memperebutkan posisi ke-4 tapi akhirnya kalah. “Menjelang akhir balapan, kami seperti berada di wilayah asing dengan ban motor ini,” analisa pendatang baru KTM yang tampil mengesankan dengan posisi ke-5 dalam kualifikasi dan finis ke-4 dalam sprint race itu.

KTM RC16 Milik Jack Miller Hanya Punya 1 Kelemahan

Thiller Miller menambahkan, “Saat Bezzecchi menekan, saya membuat kesalahan kecil di tikungan 5. Jadi dia dan Marquez datang dan kemudian saya terjebak dalam pertarungan di antara mereka. Setiap kali saya menyalip mereka, mereka membalas di long straight. Pada akhirnya kami masuk kedalam grup besar dengan Zarco dan Binder. Saya gas pol secara maksimal untuk menyalipnya, tapi itu tidak mungkin.”

Meski begitu, KTM membuat kesan kuat di Portugal dan ternyata lebih kuat dari yang diperkirakan. “Kami tahu kekuatan dan kelemahan kami. Dalam pertarungan melawan Ducati, saya kalah di trek lurus. Selain itu motornya bekerja dengan baik, keausan ban serta umpan baliknya juga bagus. Itu sebabnya saya melihat ke masa depan secara positif dan menikmati balapan saya,” ujar mantan pembalap Ducati asal Australia itu.

Klasemen Lengkap MotoGP Portugal : Pembalap – Team – Konstruktor

“Saya sangat senang dengan bagaimana semuanya berjalan, lingkungan di KTM sangat fantastis. Kami bersenang-senang membangun proyek ini bersama dan meningkatkan motornya. Saya hanya finis ke-7, tapi itu karena beberapa lap terakhir. Meski demikian, saya hanya tertinggal 8 detik dari pemenang dan saya tahu bahwa kami dapat melakoni balapan lebih baik di race mendatang,” pungkas Miller yang berada di peringkat 5 di Kejuaraan Dunia dengan 15 poin.