RiderTua.com – Nissan telah menghadirkan mobil listrik pertamanya di Indonesia, yaitu Leaf. Tapi mereka ingin menambah lebih banyak produk ramah lingkungannya, jadi tidak hanya sebatas pada Leaf maupun Kicks e-Power saja. Nissan mulai mempertimbangkan untuk membawa Ariya ke Tanah Air. Mobil SUV listrik ini memang cocok untuk dijual ketika model jenis ini semakin ngetren di pasar.
Baca juga: Sportcar Legendaris Nissan GT-R Resmi Disegarkan!
Nissan Pertimbangkan Membawa Ariya ke Indonesia
Boleh dibilang Nissan sangat berani dalam menghadirkan Leaf untuk mempopulerkan pasar mobil listrik secara global. Sejak saat itu, mereka mulai mengembangkan model EV lainnya, salah satunya Ariya. Mobil SUV ini diluncurkan beberapa tahun lalu, tapi modelnya sudah menarik perhatian banyak orang.
Dari desain eksterior sampai interiornya cukup modern, tapi Ariya tetap nyaman dikendarai dimana saja. Mengusung baterai 63 kWh dan 87 kWh, model ini sanggup melaju sejauh 490 km, cukup optimal untuk mobil jenis SUV. Motor listriknya juga dapat menghasilkan tenaga sebesar 214 dk sampai 238 dk.
Temani Leaf
Ariya juga dilengkapi dengan sejumlah fitur canggih, salah satunya ProPilot Assist 2.0 yang memungkinkan penggunanya untuk mengandalkan teknologi otonom. Sehingga mobil dapat melaju dengan sendiri tanpa banyak membutuhkan bantuan dari pengemudi. Ada dua penggerak yang ditawarkan, yaitu FWD (roda depan) dan AWD (all-wheel drive).
Tapi kalau dibawa ke Indonesia, kemungkinan kuat hanya varian FWD saja yang ditawarkan. Soal harganya, Ariya yang dijual di Amerika Serikat dibanderol mulai dari Rp 655 juta hingga Rp 913 jutaan. Kalau disini mungkin sudah tembus Rp 1 miliar, mungkin hampir setara dengan banderolnya Toyota bZ4X.
Walau mungkin bakal dibanderol cukup mahal, Ariya akan menemani Leaf yang sudah hadir lebih dulu. Termasuk meramaikan segmen SUV listrik yang didominasi oleh Hyundai Ioniq 5 sejauh ini.
